Pontianak, Sonora.ID - Ketua komisi I DPRD Kota Pontianak, Nella Lenny Heriani, S.H., M.H., M.Kn., kembali maju sebagai Calon Legislatif pada pemilu 2024 mendatang. 

Segala proses pengajuan berkas pendaftaran sudah dilaksanakannya dan berkas pendaftaran bakal calon pun sudah diterima dan dinyatakan lengkap oleh KPU Kota Pontianak sesuai dengan mekanisme dan aturan yang berlaku. 

"Mudah - mudahan ke depannya harapan saya bisa terpilih lagi di periode ke 3, Insya Allah  saya berkomitmen harapannya agar saya bisa lebih baik dari periode ke-2, " ungkapnya, saat ditemui di ruangannya, Jumat (12/5/2023). 

Baca Juga: Gubernur Sutarmidji Tegaskan Jajaran BUMD dan BUMN Harus Serius Kelola Manajemen

Melihat aspirasi masyarakat beberapa waktu terakhir banyak diterima adalah mengenai infrastruktur, mengingat infrastruktur kota Pontianak sudah sangat memadai, ia pun ke depan ingin mencari aspek - aspek lain di masyarakat yang perlu mendapat perhatian pemerintah. 

"Mungkin nanti di periode ke-3, sebaiknya di periode 2024 - 2029, kita coba cari apa yang kira - kira kedepannya selain sisi infrastruktur, mungkin bisa jadi aspek sosial dengan program - program sosial, fokusnya seperti itu, " terang Nella. 

Di tahun ke-4 dirinya dipercaya memimpin komisi I DPRD Kota Pontianak yang saat ini fokus mengurus masalah perizinan. 

"Berkaitan dengan perizinan mengingat kota Pontianak ini APBD nya kita mengharapkan pemasukannya dari perdagangan dan jasa, menyangkut itu otomatis fokusnya dengan izin, apalagi sekarang setelah tahun 2021 dengan peraturan pemeruntah yg baru, semua izin usaha itu semua harus sudah berbasis sistem OSS, " jelasnya. 

Baca Juga: PLN UID Kalbar Tingkatkan Penggunaan EBT pada Mesin Pembangkit

Namun pihaknya melihat dalam beberapa bulan terakhir memang masih banyak terdapat beberapa usaha yang belum banyak imigrasi perizinannya ke sistem OSS. 

"Kami memang fokusnya pada tahun ini mudah - mudahan bisa meningkatkan kesadaran kepda Wajib Pajak, bagi dunia usaha agar taat dan patuh kepada peraturan - peraturan yang berlaku khususnya untuk perdagangan dan jasa. 

Saya kira ini penting karena bisa menjadi suatu dasar kedepan kita, karena dengan data yang baik dengan mekanisme yang baik otomatis dapat nantinya bisa menaikkan PAD kita, " tuturnya. 

Baca Juga: Perkembangan Dunia Usaha di Tengah Krisis Ekonomi Dunia