Banjarmasin, Sonora.ID - Sejak diresmikan September 2021 lalu, kawasan objek wisata Kuin Kacil terancam mati suri.
Tak seperti di awal-awal, kunjungan wisatawan ke kawasan terujung di Kecamatan Banjarmasin Selatan itu dikabarkan kian turun.
Kepala Bidang Pariwisata Dinas Kebudayaan Pemuda Olahraga dan Pariwisata (Disbudporapar) Banjarmasin, Fitriah tak menampik kondisi tersebut.
"Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) di sana aktif, tapi sementara ini masih terkendala biaya," ujarnya.
Ia mengungkapkan, upaya pertolongan yang dilakukan adalah mendorong kembali agar kawasan Kuin Kacil bisa lebih hidup lagi.
Yakni dengan mengarahkan warga agar bisa mendapatkan CSR.
Baca Juga: Berturut-Turut Raih WTP! Wali Kota Banjarmasin Berharap Dana Insentif
"Atau mengarahkan mereka kepada pihak-pihak yang bisa diajak kerja sama," tekannya.
Bukan tanpa alasan, Ia mengakui bahwa dinasnya tidak bisa memberikan anggaran secara khusus kepada pengelola.
Sehingga kedepannya wisata di kawasan tersebut diharapkan juga memunculkan inovasi lain. Di samping para warga yang terus menawarkan kuliner khas banjar.