Sonora.ID - Beredar informasi dikalangan wartawan bahwa hubungan Presiden Joko Widodo dengan Surya Paloh renggang usai Ketua Umum Partai NasDem tersebut dua kali tidak diundang dalam pertemuan ketua umum partai politik.

Presiden Joko Widodo hingga kini pun mengaku belum terpikir untuk melakukan pertemuan dengan Surya Paloh.

“Belum ada,” kata Jokowi usai melakukan penanaman Mangrove bersama sejumlah Jenderal TNI dan Polri di Taman Wisata Alam (TWA) Angke Kapuk-Jakarta Utara kemarin, Senin, (15/5).

Sementara terkait adanya anggapan bahwa hubungan dengan dengan Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh berada di titik terendah, Presiden Presiden Joko Widodo membantah hal tersebut.

Baca Juga: Anies akan Umumkan Wakilnya, Surya Paloh: Saya Tidak Tahu Siapa

"Biasa saja. Ya saya biasa saja,” lanjut Jokowi.

Diketahui sebelumnya, Jokowi secara blak-blakan menjelaskan terkait tidak hadirnya Ketua Umum Partai Nasdem Surya Paloh dalam pertemuan dengan para pimpinan Parpol pendukung pemerintah di Istana Kepresidenan, Jakarta, Selasa, (2/5) yang lalu.

Presiden Joko Widodo mengaku, bahwa tidak hadirnya Surya Paloh karena memang tidak diundang.

“Ya memang gak diundang,” kata Jokowi di Gedung Sarinah, Jakarta, Kamis, (4/5).

Disisi lain Jokowi menilai bahwa Partai Nasdem saat ini sudah memiliki koalisi sendiri dalam Pilpres 2024.

Sementara itu partai yang diundang ke Istana merupakan partai pendukung pemerintah yang menjalin kerjasama politik ke depan.

Baca Juga: Jokowi Tinjau Harga Komoditas Pangan dan Menyerahkan Bansos kepada Para Pedagang di Pasar Rakyat Talang Banjar, Jambi

“Nasdem itu ya kita harus bicara apa adanya, kan sudah memiliki koalisi sendiri dan ini gabungan partai yang kemarin berkumpul itu kan juga ingin membangun kerjasama politik yang lain. Mestinya ini kan memiliki strategi besarnya apa, ya masa yang disini tahu strateginya. Kan mestinya tidak seperti itu,” tutup Jokowi.

Baca berita update lainnya dari Sonora.id di Google News.