Sonora.ID - Berikut ini merupakan penjelasan dari langkah ke langkah tentang bentuk gerakan meroda yang benar dalam mata pelajaran Penjaskes (Pendidikan Jasmani dan Kesehatan).
Gerakan meroda merupakan salah satu variasi gerakan dalam senam ketangkasan yang melibatkan memutar tubuh dari arah samping.
Selain itu, gerakan meroda juga termasuk dalam kategori senam lantai tanpa alat, di mana para senamis melakukan serangkaian gerakan akrobatik dengan menggunakan tubuh mereka sendiri sebagai sumber daya utama.
Gerakan ini membutuhkan keahlian, koordinasi, dan kekuatan untuk menjaga keseimbangan dan mengontrol gerakan tubuh secara tepat.
Baca Juga: Tujuan Perenggangan Sebelum Melakukan Senam Irama dan Contohnya
Menurut situs resmi Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan RI, gerakan meroda dapat diartikan sebagai gerakan memutar tubuh dari arah samping.
Dalam gerakan ini, senamis akan berputar melalui sebuah lintasan lengkung dengan menggunakan kedua tangan dan kaki untuk memberikan dorongan dan momentum.
Gerakan meroda juga dikenal dengan nama cartwheel, mengacu pada gerakan mirip roda yang terjadi selama proses berputar.
Sebelum memulai gerakan, penting untuk memiliki kemampuan dasar seperti keseimbangan tubuh, kekuatan lengan dan kaki, serta fleksibilitas yang cukup.
Selain itu, latihan dan penguasaan teknik yang teratur juga diperlukan untuk memperbaiki gerakan dan mengurangi risiko cedera.