Tenggarong, Sonora.ID – Ketahanan pangan merupakan suatu kondisi terpenuhinya kebutuhan pangan bagi rumah tangga yang tercermin dari tersedianya pangan secara cukup, baik dari jumlah maupun mutunya, aman, merata, dan terjangkau.
Ini dipikirkan betul oleh Pemerintah Desa Benua Puhun Kecamatan Muara Kaman dalam upaya turut mendukung sector pertanian di Kukar.
Kepala Desa (Kades) Benua Puhun, H Ardinansyah mengatakan pihaknya telah menyiapkan lokasi persawahan di atas lahan seluas 100 hektar (ha).
“Rencana ini sudah masuk dalam tahap pembuatan alur parit dan drainase untuk memastikan aliran air tidak terendap dan mengalir ke sungai,” kata Haji Nan sapaan akrabnya kepada korankaltim.com, Senin (15/5/2023).
Baca Juga: Disperkim Bangunkan Spam Desa untuk 5 Desa Kecamatan Tabang
Adapun lokasi direncanakan dan disiapkan agar bisa ditanami padi. Hal ini diharapkan ke depan desa Benua Puhun bisa menjadi lumbung pangan jika persawahan sudah bisa ditanami padi kedepannya.
“Drainase sangat penting untuk pengairan lahan sawah dan juga sebagai lokasi desa yang berada di pesisir Sungai Mahakam. Desa ini berpotensi dan rentan terkena banjir saat air pasang naik, oleh karena itu saat ini kami tengah menyiapkannya,” ungkapnya.
Dia menegaskan saat ini baru sekitar 10-15 orang menjadi petani di Desa Benua Puhun. Jika rencana ini terealisasi, seluruh Kepala Keluarga (KK) di Desa Benua Puhun akan mendapatkan bagian dari lahan tersebut. Sehingga masyarakat bisa menanam padi di areal persawahan yang sudah disiapkan.
“Jadi, kami akan melanjutkan apa yang menjadi cita-cita dan harapan masyarakat bahwa Desa Benua Puhun bisa menjadi lumbung padi,” pungkas Haji Nan.
Baca berita update lainnya dari Sonora.id di Google News.