Banjarmasin, Sonora.ID - Harga telur ayam yang saat ini melejit, membuat sebagian warga Banjarmasin memilih untuk membeli telur retak.
Bukan tanpa sebab, harga telur ayam yang agak retak jauh lebih murah dibandingkan harga telur yang masih bagus.
Misalnya Budi, Pedagang Pentol di Banjarmasin yang sudah terbiasa membeli telur retak di pasaran untuk bahan dagangannya.
"Harganya lebih murah. Apalagi kondisi harga telur yang kondisinya bagus saat ini sedang naik," ucapnya, saat ditemui Smart FM Banjarmasin sedang berbelanja di Pasar Pekauman, Rabu (24/5) pagi.
Sementara itu, Arbainah, Pedagang Telur di Pasar Pekauman Banjarmasin mengungkapkan, sejak beberapa pekan belakangan banyak konsumen yang membeli telur yang kondisinya retak.
Dijual dengan harga bervariasi. Mulai dari Rp1.500 per butir untuk telur ayam yang paling kecil, hingga Rp1.800 per butir untuk ukuran besar.
Itu pun lanjut Arbainah, juga terjadi kenaikan harga jual untuk telur ayam yang kondisinya retak Rp100.
"Kalau telur ayam yang kondisinya bagus dijual Rp2.500 per butir. Pokoknya, kalau telur yang bagus, yang retak juga ikut naik," jelasnya
Dengan tingginya animo masyarakat, Ia mengaku, penjualan telur ayam yang kondisinya retak bisa mencapai empat rak dalam sehari.
"Sehari bisa habis empat rak telur ayam yang retak. Kita menjual telur lokal," tuntasnya.
Baca Juga: Satgas Pangan Polri Selidiki Penyebab Naiknya Harga Telur, dengan Pengecekan ke Pabrik Pangan Ternak