Makassar, Sonora.ID - Ketersediaan bahan bakar Avtur untuk penerbangan haji tahun ini, khususnya di Bandara Internasional Sultan Hasanuddin Makassar dipastikan terpenuhi.
Stok avtur terkendali mulai saat pemberangkatan jemaah haji pada 24 Mei hingga kepulangan tanggal 3 Agustus 2023.
Area Manager Comm, Rel & CSR Sulawesi, Fahrougi Andriani Sumampouw menyampaikan, pihaknya telah menyiapkan kebutuhan avtur sebanyak 1.261 Kiloliter (KL) pada fase pertama keberangkatan penerbangan haji yang dimulai 24 Mei hingga 22 Juni 2023.
Adapun pada fase kedua yakni 4 Juli hingga 3 Agustus 2023 nanti, stok avtur yang disiapkan sebanyak 3.733 KL.
Fahrougi menyebut, kebutuhan avtur tahun ini meningkat sebesar 47 persen dibanding 2022 lalu.
Penyebabnya, jemaah haji yang berangkat tahun ini juga naik dua kali lipat.
Baca Juga: Ada Calon Jemaah Haji Asal OKU Timur Meninggal Dunia
"Jumlah tersebut dikarenakan kondisi tahun lalu masih pandemi dan adanya pengurangan kuota ibadah haji di Sulawesi Selatan yang hanya sebanyak 36 kloter. Sementara pada tahun ini ada peningkatan jumlah kloter menjadi 41 kloter, jemaah haji akan diterbangkan dengan pesawat Garuda berjenis Boeing B777-300 ER untuk phase I dan II, ” ujar Fahrougi di Makassar, Jumat (2/6/2023).
Tak hanya penambahan stok avtur, Pertamina juga memastikan sarana dan fasilitas di Depot Pengisian Pesawat Udara (DPPU) Sultan Hasanuddin siap mendukung kelancaran operasional.
Menurut Sigit Andrianto selaku Operation Head DPPU Hasanuddin, Pertamina menyiapkan 13 unit refueller, 4 storage tank dengan total kapasitas 9.200 KL, dan puluhan pekerja yang kompeten dan tersertifikasi untuk melayani kebutuhan avtur maskapai penerbangan haji.
"Beberapa skenario kesiapan dan kesiagaan penyaluran di antaranya operasional tetap selama 24 jam tiap hari yang terbagi dalam 3 shift dan memastikan para pekerjanya untuk selalu fit to work selama pelayanan ibadah haji tersebut," tutupnya.
Baca Juga: Pertamina Patra Niaga Jamin Ketersediaan Avtur di Empat Bandara Embarkasi Haji Regional Sumbagut