Sonora.ID - Kantor Wilayah (Kanwil) DJP Jawa Tengah II bersama perwakilan Kementerian Keuangan Provinsi Jawa Tengah menggelar seminar “Road to Business UMKM Siap Ekspor bersama Kemenkeu Satu Jawa Tengah” di Aula Lantai 4 Kanwil DJP Jawa Tengah II, Surakarta (Kamis, 8/6).
Kepala Kanwil DJP Jawa Tengah II Slamet Sutantyo menyampaikan bahwa kegiatan ini dilaksanakan sebagai komitmen pemerintah dalam memberikan dukungan langsung kepadaUMKM.
“UMKM ini memiliki peran penting dalam perekonomian Indonesia karena terbukti merupakan salah satu sektor yang tahan banting selama pandemi kemarin, oleh karena itu kami berkomitmen terus mendukung UMKM dengan berbagai program yang ada” ungkap Slamet.
Kegiatan ini diikuti oleh pelaku usaha mikro, kecil dan menengah(UMKM) se Jawa Tengah secara hybrid, baik daring maupun luring.
Tema kegiatan seminar kali ini mengambil isu strategis perekonomian yaitu bagaimana meningkatkan UMKM ke taraf selanjutnya, yaitu dapat mengekspor produknya.
Acara diisi dengan seminar kiat-kiat menjadi eksportir diawali dengan pemaparan tata cara ekspor oleh Bea Cukai Surakarta dengan narasumber Agung Setijono.
Kemudian, para UMKM juga diberi pengetahuan apabila menemui kendala permodalan ketika memulai tahapan ekspor, mereka dapat mengajukan bantuan melalui LPEI.
Materi ini disampaikan langsung oleh Kepala LPEI Cab. Surakarta Irwan Prasetiyawan. Selain diberi materi mengenai teknis ekspor, para UMKM juga mendapat kiat-kiat menganalisis kebutuhan pasar serta perdagangan oleh Narita Nurindah Hatibie yang merupakan perwakilan dari Kementerian Perdagangan.
Terakhir, para UMKM diberi materi tentang aspek perpajakan bagi UMKM oleh Timon Pieter selaku penyuluh pajak dari Kanwil DJP Jawa Tengah II.
Slamet juga menyampaikan bahwa dukungan kepada UMKM, khususnya oleh perwakilan Kementerian Keuangan di Jawa Tengah telah dilakukan secara integratif dan terkoneksi antar lembaga.
“Jadi dukungan-dukungan yang ada, tidak hanya oleh DJP saja, melainkan juga terintegrasi dari DJBC mengenai bagaimana merambah pasar ekspor, dari DJKN bagaimana bisa dimunculkan lelang produk UMKM, bahkan dukungan permodalan seperti dari LPEI untuk yang mengalami kendala permodalan dalam proses ekspor,” ujar Slamet.
Yang menarik dari kegiatan ini, selain seminar para UMKM juga diberikan kesempatan untuk memamerkan produknya.
Harapannya dengan diadakannya kegiatan seperti ini, dapat mendorong UMKM untuk naik kelas dan menjadi penggerak roda perekonomian Indonesia di masa sekarang dan berkesinambungan di masa yang akan datang.
#PajakKuatIndonesiaMaju