Undur logam biasanya tampak mengkilap. Wujudnya padat dalam kondisi normal. Namun logam juga bisa menjadi cair ketika dipanaskan.
Contohnya, emas yang ditemukan dalam bentuk bijih, namun bisa dilelehkan dan dibentuk menjadi perhiasan.
Untuk menempa dan membentuk logam, harus mencapai titik didih dan titik leleh yang sangat tinggi.
Panas untuk melelehkan tembaga berbeda dengan panas untuk mematangkan daging.
Unsur nonlogam bisa berwujud padat, cair, maupun gas. Unsur nonlogam biasanya tidak mengilap, tidak bisa ditempa, dan dibentuk.
Unsur nonlogam juga biasanya tidak bisa menghantarkan arus listrik. Juga memiliki titik didih dan titik leleh yang rendah.
Contohnya karbon, oksigen, neon, nitrogen, dan hidrogen.
Unsur semilogam juga dikenal sebagai metalloid. Unsur ini memiliki sifat antara logam dan nonlogam.
Semilogam bisa mengkilap maupun tidak. Contohnya Boron, Silikon, Germanium, dan Arsenik.
Baca berita update lainnya dari Sonora.id di Google News
Baca Juga: Contoh Peranan Ilmu Kimia dalam Bidang Pertanian, dengan Penjelasannya