Medan, Sonora.ID - Dinas Sumber Daya Air, Bina Marga dan Bina Konstruksi (SDABMBK) Kota Medan telah melakukan pembangunan dan peningkatan saluran drainase sepanjang 1.532 meter sejak Januari sampai Mei 2023 di sejumlah titik di Kota Medan.
“Pembangunan dan peningkatan saluran drainase terus kita lakukan sebagai upaya untuk mengatasi banjir maupun genangan air. Saat ini progres pengerjaan yang kita lakukan mulai Januari sampai Mei 2023 mencapai 1.532 meter,” kata Kadis SDABMBK Kota Medan Topan OP Ginting saat dihubungi kemarin.
Pembangunan dan peningkatan saluran drainase ini merupakan salah satu upaya yang dilakukan Pemko Medan di bawah kepemimpinan Wali Kota Medan Bobby Nasution untuk meminimalisir terjadinya banjir maupun genangan air.
Dikatakan Topan, ada 5 bentuk pengerjaan yang dilakukan pembangunan dan peningkatan saluran drainase yang dilakukan. Selain membangun sistem drainase perkotaan, jelasnya, Dinas SDABMBK juga melakukan peningkatan saluran drainase perkotaan. Kemudian, imbuhnya, melakukan penyediaan sarana sistem drainase perkotaan
“Di samping kita juga melakukan pembangunan sistem drainase lingkungan serta peningkatan saluran drainase lingkungan,” ugkapnya.
Topan selanjutnya merincikan normalisasi yang telah dilakukan. Saat ini, ungkapnya, Dinas SDABMBK telah membangun sistem drainase perkotaan sepanjang 763 meter drainase dari 4.632 meter drainase yang akan ditangani. Dikatakannya, pembangunan sistem drainase ini dilakukan di sejumlah lokasi di Kecamatan Deli, Medan Perjuangan, Medan Polonia, Medan Marelan dan Medan Helvetia.
Untuk peningkatan saluran drainase perkotaan, jelas Topan, Dinas SDABMBK telah melakukannya sepanjang 427 meter dari 17.409 meter drainase yang akan ditangani.
Peningkatan saluran drainase perkotaan itu, ungkapnya, dilakukan di sejumlah drainase di Kecamatan Medan Johor, Medan Belawan, Medan Selayang, Medan Perjuangan, Medan Kota dan Medan Barat.