Bandung, Sonora.ID – Usai Rapat Pimpinan (Rapim) di Gedung Sate Bandung, Senin (26/6/2023), Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil menjelaskan bahwa perkembangan Bandara Internasional Jawa Barat (BIJB) Kertajati di Kabupaten Majalengka, akan terlihat pertumbuhannya jika Tol Cileunyi-Sumedang-Dawuan (Cisumdawu), resmi dibuka.
“Akan bisa terlihat pertumbuhannya atau geliatnya jika Tol Cisumdawu dibuka. Kalau belum dibuka ya kita tidak bisa memprediksi berapa pertumbuhannya. Apalagi jika memasuki musim haji sepertj saat ini,” ucap Gubernur Ridwan Kamil.
Selain itu, kata Ridwan Kamil, perjalanan umrah pun akan menjadi fokus utama layanan BIJB Kertajati, mengingat potensinya cukup besar di Jawa Barat.
“Nah potensi-potensi seperti itu akan terlihat nanti seiring dibukanya Tol Cisumdawu,” tegas Gubernur yang kerap disapa Kang Emil.
Sebab tanpa adanya tol tersebut, sulit bagi BIJB untuk berkembang pesat karena terbatasnya infrastruktur pendukung dalam melayani mobilitas masyarakat secara cepat, baik dari maupun menuju ke sana.
Baca Juga: Lebih dari 1.000 Al-Qur'an di Masjid Al-Jabbar Hilang, Diduga Dibawa Pulang Pengunjung
“Memang tolnya belum dibuka, tapi info yang saya dapat kalau perhari ini, sudah ada 23 kloter haji yang diberangkatkan dari BIJB,” kata Kang Emil.
“Ini kan berarti menandakan BIJB sudah aman, lancar. Tidak ada komplain. Ke depan kita fokus pada penerbangan-penerbangan umroh, mungkin 60 persen, yang 40 persennya untuk reguler, seiring dengan dibukanya Tol Cisumdawu yang hanya 40 menit dari Kota Bandung ke bandara. Selama Cisumdawu belum dibuka, maka Kertajati masih ada keterbatasan. Selama belum dibuka, BIJB dari dulu ya gitu-gitu aja. Masalah tetap sama. Cisumdawu kan menunggu dari PUPR,” ungkapnya.
Kang Emil juga menjelaskan, bahwa BIJB selain melayani penerbangan umrah dan regulet, juga siap melayani pengangkutan kargo. Tidak hanya itu, skema Aerocity juga tengah dijajaki dan diharapkan dalam waktu dekat sudah ada investor yang masuk, dalam pengembangan bandara kebanggaan Jawa Barat tersebut.
“Untuk kargo ini peminatnya banyak. Kita aerocity-nya penjajakan, untuk ada investasi dalam waktu satu bulan ini. Jadi Insya Allah kawasan itu akan sangat sibuk nantinya,” jelas Kang Emil.
Dia berharap, seiring dengan rampungnya Tol Cisumdawu, BIJB dapat terus berkembang dan tentunya memberikan pengaruh ekonomi bagi masyarakat dan pelaku usaha di kawasan tersebut.
“Ada hotel disana, saya lupa apa namanya. Dekat bandara. Itu sudah full limit. Saking aktivitas meningkat, akomodasi kurang. Artinya opportunity kan bagus,” kata Gubernur.
“Nah, mudah-mudahan akan segera berkembang agar geliat ekonomi semakin tumbuh,” pungkasnya.
Baca berita update lainnya dari Sonora.ID di Google News