Makassar, Sonora.ID - Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Embarkasi / Debarkasi Makassar secara khusus menempatkan petugas untuk melayani para jemaah haji lanjut usia (lansia). Diketahui, pada rombongan kloter satu yang tiba Rabu kemarin, terdapat 79 jemaah lansia yang tentunya butuh perhatian ekstra.
Kepala Bidang Penerimaan Jemaah PPIH Debarkasi Makassar, Wahyuddin Hakim mengatakan, pihaknya telah mengantisipasi dengan mengerahkan sejumlah petugas PPIH dan kendaraan khusus yang menjemput para lansia tersebut di bandar udara.
“Kita memang telah mengantisipasi itu (lansia), apalagi tahun ini Embarkasi Makassar memberangkatkan 4581 jemaah lansia dan memang butuh perhatian ekstra," ujar Wahyudin ditemui di Aula Asrama Haji Makassar.
Menurut Wahyudin, pihaknya siap melayani para jemaah lansia dengan sejumlah sarana pendukung seperti kursi roda dan kendaraan khusus untuk antar jemput. Hal itu, kata dia, sejalan dengan haji berkeadilan dan ramah lansia.
Baca Juga: Ini Dia Tiga Skema Penyelenggaraan Ibadah Jemaah Haji Lansia di Armina
Sebelumnya diberitakan, sebanyak 392 jemaah haji kloter pertama debarkasi Makassar tiba di tanah air, Rabu 5 Juli 2023. Kedatangan kloter pertama ini mengawali fase pemulangan jemaah haji Debarkasi Makassar secara bertahap hingga tanggal 4 Agustus 2023 mendatang.
Sayangnya, kloter ini kehilangan 1 jemaahnya atas nama Nurmi Pate Mane (73) yang meninggal di Makkah pada tanggal 27 Juni 2023 lalu karena sakit Jantung dan telah dimakamkan di Al Sharayie Makkah.
Selanjutnya, jemaah haji kloter 2 Debarkasi Makassar dari Jeddah Saudi Arabia mendarat di bandar udara internasional Sultan Hasanuddin Makassar pukul 03.35 Kamis dini hari, (6/7/2023). Kloter ini diisi 388 jemaah haji asal Kabupaten Soppeng, Selayar dan Kota Makassr serta 5 orang petugas.