Semarang, Sonora.ID - Hai Sahabat Sonora, bagi anak 80-an pasti udah tidak asing sama media penyimpanan satu ini, karena pada masa itu floppy disk atau biasa di sebut disket sedang menjadi tren dan hampir semua orang memiliki benda satu ini.
Tapi bagi anak muda sekarang pasti sangat asing dengan media penyimpanan ini karena mungkin sudah termakan dengan zaman.
Kalau begitu yuk simak tentang informasi lengkap dari media penyimpanan klasik berikut ini.
Dalam era digital yang serba canggih saat ini, banyak teknologi penyimpanan data klasik telah tergantikan oleh media penyimpanan yang lebih canggih dan efisien.
Salah satu teknologi penyimpanan data yang paling ikonik dan menandai awal revolusi digital adalah floppy disk.
Floppy disk ditemukan oleh IBM pada tahun 1967 dan diperkenalkan ke publik pada tahun 1971.
Awalnya, floppy disk memiliki ukuran yang lebih besar dengan diameter sekitar 8 inci.
Namun, seiring dengan perkembangan teknologi, floppy disk dikurangi ukurannya menjadi 5,25 inci dan kemudian 3,5 inci, yang menjadi ukuran paling umum yang dikenal.
Floppy disk berfungsi sebagai media penyimpanan portabel untuk menyimpan dan mentransfer data.
Floppy disk terdiri dari sebuah cakram fleksibel yang terbuat dari bahan magnetik yang dilapisi oleh lapisan pelindung plastik.
Baca Juga: Berikut Komponen Komputer dan Masing-masing Fungsinya, Lengkap!