Sonora.ID- Berikut ini adalah ulasan tentang bagaimana cara menghitung bunga deposito dan rumusnya.
Deposito merupakan salah satu instrumen investasi yang populer dan aman di dunia keuangan. Dalam deposito, Anda menempatkan sejumlah uang pada bank atau lembaga keuangan untuk jangka waktu tertentu dan pada suku bunga yang telah disepakati.
Salah satu hal penting yang perlu dipahami dalam mengelola deposito adalah bagaimana menghitung bunga deposito.
Pada artikel ini, kami akan menjelaskan cara menghitung bunga deposito dan memberikan rumus yang digunakan.
Baca Juga: Sifat-sifat Balok, Beserta Rumus Luas dan Volume, DIbahas Lengkap!
Suku bunga deposito merupakan persentase bunga yang akan diberikan oleh bank atau lembaga keuangan atas dana yang Anda tempatkan dalam deposito. Suku bunga deposito dapat bervariasi tergantung pada bank, jangka waktu, dan jumlah dana yang Anda investasikan.
Misalnya, jika suku bunga deposito adalah 5% per tahun dan Anda menempatkan Rp 10.000.000 dalam deposito selama satu tahun, maka Anda akan mendapatkan bunga sebesar Rp 500.000.
Namun, perlu diingat bahwa suku bunga deposito dapat dihitung dalam beberapa periode, misalnya bulanan, triwulanan, semesteran, atau tahunan. Oleh karena itu, penting untuk memahami rumus yang digunakan untuk menghitung bunga deposito.
Baca Juga: Rumus Bunga Majemuk Lengkap dengan Contoh Soal dan Pembahasannya
Rumus dasar untuk menghitung bunga deposito adalah sebagai berikut: