Solo, Sonora.ID – Beberapa rumah warga di Kecamatan Banjarsari rusak semenjak penggarapan proyek Simpang Joglo Solo yang dimulai beberapa waktu lalu. Adhitthana (39), salah satu warga mengatakan bahwa rumahnya kini kotor karena debu proyek. Lebih parahnya, ia menjelaskan munculnya retakan-retakan pada tembok akibat tidak kuat menahan getaran yang dihasilkan oleh alat berat.
Adhitthana berusaha untuk meminta pertanggungjawaban dari pihak yang terkait. Namun hingga kini, usahanya belum membuahkan hasil.
“Tak ada kompensasi, (saya) sudah usaha, namun belum ada hasilnya,” ujarnya,
Selain, Adhitthana, rumah yang disewa Widayat (42) juga terdampak pembangunan Simpang Joglo. Beberapa tembok dan genteng rumahnya rusak. Bahkan ia sampai memasang bambu untuk menyangga atap rumahnya.
Baca Juga: Solo Keroncong Festival Tahun 2023 Siap Digelar di Pura Mangkunegaraan
Kontraktor dan pekerja proyek tidak pernah serius dalam menanggapi keluhan warga. Widayat mengaku telah menyampaikan keluhannya berkali-kali namun belum ada respon.
“Saya komplain 4 kali, disuruh sabar, sabar, sabar saja. Kadang ada pekerja saya panggil tapi lewat begitu saja.” Kata Widayat, Kamis (20/7/2023).
Disuatu kejadian, ia bercerita kalau istrinya hampir tertimpa tembok rumahnya yang roboh ketika sedang menyiapkan makanan di dapur. Kabar baiknya, Istri Widayat tidak terkena robohan. Setelah kejadian itu, ia langsung melapor ke kontraktor untuk ganti rugi. Pihak kontraktor siap bertanggungjawab atas kejadian itu.
“Langsung saya kerjakan besok. Saya ganti semua, genting, tembok, dan sebagainya.”tuturnya.
Menanggapi kejadian ini, Beni Supartono selaku Camat Banjarsari menjelaskan bahwa rumah yang disewa Widayat merupakan bangunan yang sudah tua, retakan-retakan itu sudah ada sebelum adanya proyek pembangunan Simpang Joglo. Rumah itu roboh, bambu pun tidak kuat menahan atap saat terjadi getaran alat berat.
Beni mengatakan bahwa ia telah berbicara dengan pihak kontraktor. Saat ini, mereka telah mendatangi lokasi dan sudah menyiapkan material untuk renovasi rumah.
Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka juga ikut bertanggungjawab dalam kasus ini. Gibran mengatakan akan segera mengecek kerusakannya serta akan ditindaklanjuti.
“kasian yang rumahnya retak-retak dan roboh. Itu sudah tanggung jawab kami dan segera kami tindaklanjuti ya” janjinya. (Tegar Taryan)
Baca berita update lainnya dari Sonora.ID di Google News