Kembali Mendukung Sahabat Lama
Sejak berpisah jalan politik dengan Prabowo Subianto pada 2011 sudah dua kali Pilpres yakni 2014 dan 2019 dia tidak sejalan dengan sahabat lamanya itu, dan lebih mendukung Jokowi.
Namun menjelang Pemilu 2024 ini dia mendeklarasikan dirinya kembali mendukung sahabat lamanya itu.
"Berbicara masalah kedepannya, bagaimana juga saya bersama Prabowo, pernah suka-duka bersama sama-sama. Kalau nanti Prabowo maju sebagai Capres dengan siapapun pasangannya, saya tetap akan mendukung Prabowo," tegasnya.
Muchdi PR mengatakan dengan pengalaman Prabowo yang bertarung dalam Pilpres sejak 2009 dia meyakini sahabatnya itu akan menang pada Pilpres 2024.
"Bahwa pak Prabowo dia tidak ada kepentingan lain. Sejak dulu dia ingin mengabdikan dirinya buat negara. Saya yakin Prabowo menjadi Presiden untuk kepentingan bangsa dan negara. Bukan kepentingan pribadi," ungkapnya
Muchdi PR mengaku dukungan ini tidak hanya atas nama pribadinya. Tetapi juga dari partainya, walaupun Berkarya tidak masuk dalam partai yang ada di Parlemen.
"Saya sudah mendapatkan mandat dari Partai Berkarya untuk menentukan siapa Capres yang akan didukung dalam Pilpres 2024. Dengan perolehan suara 2,09% pada Pemilu 2019, atau sekitar 3 jutaan pemiilih, saya yakin dukungan Berkarya ini akan sangat berarti," tegasnya.
Diapun menegaskan untuk taktik strategi pemenangannya, nantinya akan mengikuti strategi yang dibuat Bappilu Gerindra.
"Tidak lama lagi Berkarya akan mendeklarasikan dukungan kepada Prabowo sebagai Capres 2024," pungkasnya.