2. Tahi Lalat di Kepala Bagian Kiri (Jemjem)

Jika tahi lalat terletak di bagian kiri kepala, primbon Jawa menyatakan bahwa seseorang mungkin akan menghadapi berbagai kesulitan dan hambatan dalam mencapai tujuan hidup.

Mereka cenderung lebih mudah terpengaruh oleh lingkungan sekitar dan perlu lebih berjuang untuk mencapai keberhasilan.

3. Tahi Lalat di Kepala Bagian Belakang (Cantuka)

Tahi lalat yang berada di bagian belakang kepala menandakan sifat-sifat positif seperti kesabaran, ketekunan, keberanian, dan kejujuran.

Baca Juga: Intip! Apa 3 Arti Tahi Lalat Di Telapak Tangan Kanan dan Kiri

Orang dengan tahi lalat di area ini cenderung bertindak dengan tekun dan jujur dalam menjalani kehidupan sehari-hari.

4. Tahi Lalat di Ubun-Ubun (Duryuti)

Tahi lalat di ubun-ubun adalah tanda kurang baik dalam primbon Jawa. Orang yang memiliki tahi lalat di daerah ini diyakini memiliki sifat pendusta dan suka berbelit-belit.

Hal ini menjadi peringatan untuk menghindari perilaku tidak jujur dan berusaha untuk lebih terbuka dan jujur dalam berkomunikasi.

5. Tahi Lalat di Unyeng-Unyeng (Pulung Jatik)

Sementara itu, orang yang memiliki tahi lalat di daerah unyeng-unyeng atau pusat pusaran di kepala menandakan karakteristik positif.

Mereka cenderung memiliki sifat teliti, baik hati, cerdas, dan cenderung berpikir banyak sebelum mengambil keputusan atau tindakan tertentu.

6. Tahi Lalat di Pelipis Kanan/Kiri atau Keduanya (Srituwuh)

Terakhir, tahi lalat yang terletak di pelipis kanan, kiri, atau keduanya dianggap sebagai pertanda baik dalam hal rezeki dan keuntungan menurut primbon Jawa.

Orang dengan tahi lalat di area ini diyakini akan mendapatkan rejeki yang melimpah dan meraih keuntungan terbaik dalam aktivitas dan usaha mereka.

Baca Juga: 4 Arti Tahi Lalat di Dada dan Perut, Pertanda Jadi Orang Paling Sukses?

Itulah tadi arti tahi lalat di kepala menurut primbon Jawa. Apakah Anda juga memilikinya?