Setelah penulisan koma, kamu dapat menulis nama depan atau nama tengah (jika ada) dari penulis sumber referensi yang kamu gunakan.
2. Tahun Terbit
Penulisan pun dilanjutkan dengan tahun terbit yang diikuti dengan tanda kurung buka-tutup, seperti (1999), (2000), (2001), dst.
3. Judul
Kemudian, penulisan diikuti dengan judul sumber yang dirujuk dan wajib dituliskan secara lengkap.
4. Kota Penerbit
Setelah itu, penulisan daftar pustaka dilanjutkan dengan kota penerbit yang umumnya dapat diketahui pada halaman awal buku atau bagian header dari artikel/jurnal.
5. Nama Penerbit
Penulisan diakhiri dengan nama penerbit, yaitu nama perusahaan pencetak sumber referensi yang kamu gunakan.
Contoh Penulisan Daftar Pustaka yang Benar