Penulis: Tegar Taryan
Solo, Sonora.ID – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Wonogiri telah memulai proses revitalisasi dua pasar sejak Sabtu (5/7/2023).
Dua pasar yang direvitalisasi itu adalah Pasar Krisak (Kecamatan Selogiri) dan Pasar Ngadirojo di Kecamatan Ngadirojo.
Pemkab telah menggelontorkan dana sebesar Rp 10 miliar dari APBD tahun 2023 untuk pembangunan kedua pasar tersebut.
Rencananya, kedua pasar itu akan selesai digarap sekitar lima bulan.
Baca Juga: Teroris di Boyolali Rancang Bom Sendiri Dengan Panci dan Paku Payung
Bupati Wonogiri, Joko Sutopo (Jekek) mengatakan pembangunan kedua pasar itu dimaksudkan untuk menjawab keluhan warga khususnya pedagang.
Mereka mengeluh karena bangunan pasar itu sudah tua dan banyak kerusakan.
Jekek memantau langsung pembangunan pasar di Selogiri. Jekek meletakan batu pondasi pertama di lahan pembangunan sebagai simbolis telah terealisasikannya pembangunan di Pasar Krisak.
“Maka pembangunan Pasar Krisak ini berasal dari keinginan masyarakat untuk mendapat tempat ekonomi yang baik, terukur, bersih, dan tertata sehingga dapat meningkatkan derajat ekonomi di kecamatan Selogiri,” ucap Bupati Wonogiri.
Jekek menjelaskan bahwa pedagang yang sebelumnya sudah memiliki kios dan KTP pasar tidak perlu khawatir, sebab para pedagang pemilik kios dapat menempati kios dan los yang sudah direvitalisasi secara gratis.