Banjarmasin, Sonora.ID – Setelah pada Selasa (08/08) lalu mengalami gangguan dan pemadaman listrik sejak pukul 10.44 WITA, pasokan listrik di kawasan Kalimantan Selatan dan Kalimantan Tengah sudah dipastikan kembali normal pada Rabu (09/08) tengah malam.
Sistem kelistrikan di dua provinsi itu sudah berfungsi untuk memasok listrik kepada pelanggan, setelah dilakukan pemulihan secara bertahap sejak Selasa siang.
General Manager PT. PLN (Persero) Unit Induk Distribusi (UID) Kalimantan Selatan dan Kalimantan Tengah, Muhammad Joharifin, menyampaikan bahwa seluruh lokasi terdampak padam telah kembali normal 100%.
Dari 83 penyulang distribusi kelistrikan di Kalimantan Selatan dan Kalimantan Tengah yang padam, sepenuhnya sudah dapat difungsikan pada pukul 00.32 WITA.
“Saat ini kondisi sistem kelistrikan yang sebelumnya mengalami gangguan sudah dapat kami pastikan pulih 100%,” tuturnya.
Baca Juga: Jadi Duta Genre Kalsel, Ini Tugas Yoga Putra Wibowo & Anandyta Amalia
Upaya pemulihan pasokan listrik dilakukan secara bertahap, setelah sebelumnya mengalami gangguan pada jalur transmisi Kalimantan Selatan, Kalimantan Tengah dan Kalimantan Timur (Kalseltengtim) yang disinyalir karena crane pengerjaan konstruksi di Kariangau, Kalimantan Timur, yang menyentuh Saluran Udara Tegangan Tinggi (SUTT) 150 kV.
“PLN bergerak cepat melakukan lokalisir dan penormalan Gardu Induk serta jaringan transmisi yang terganggu,” tambah Joharifin.
Ia menambahkan, pihaknya selanjutnya melakukan optimalisasi pengoperasian seluruh Pembangkit Listrik Tenaga Diesel (PLTD) yang tersebar di dua provinsi untuk menambah daya pasok listrik.
Di mana selama proses pemulihan suplai aliran listrik berlangsung, PLN melakukan manuver jaringan agar dampak padam dapat diminimalisir hingga sistem kembali normal dan pelanggan dapat menikmati layanan kelistrikan.