Fathoni menjelaskan jika proyek ini telah berjalan sesuai progres dan selesai lebih cepat.
Hal ini karena revitalisasi ini sempat ditargetkan selesai Oktober 2023, lalu ada kabar jika pembangunan akan selesai bertepatan pada HUT Republik Indonesia 2023.
Fathoni juga menyampaikan sempat ada kendala yang menjadi penghambat revitalisasi Jembatan yang menghubungkan Kota Solo dan Kabupaten Karanganyar itu.
Baca Juga: Di Luar Nalar, Agenda Ospek Kampus PTS di Solo Disponsori Pinjol
“Ada kendala saat awal pembangunan, yaitu kendala debit air Sungai Bengawan Solo. Hanya kendala di awal, setelah itu tidak ada lagi,”
Nantinya, Jembatan Jurug baru akan lebih lebar dibandingkan dengan kondisi jembatan sebelum direvitalisasi.
Jembatan Jurug baru akan memiliki ukuran panjang 155 meter dan lebar jalan 11 meter.