Koalisi Baru Terbentuk, Wapres Ma'ruf Amin Imbau Hindari Polarisasi Tajam

15 Agustus 2023 12:00 WIB
Wapres Ma'ruf Amin saat menghadiri Upacara Peringatan Hari Pramuka dan Pembukaan Raimuna Nasional di Buperta Cibubur, Jakarta Timur, Senin (14/08/2023)  BPMI Setwapres
Wapres Ma'ruf Amin saat menghadiri Upacara Peringatan Hari Pramuka dan Pembukaan Raimuna Nasional di Buperta Cibubur, Jakarta Timur, Senin (14/08/2023) BPMI Setwapres ( )

Sonora.ID - Wakil Presiden (Wapres) Ma'ruf Amin mengimbau masyarakat dan semua pihak tidak terpolarisasi setelah Deklarasi sejumlah partai untuk pemilihan 2024.
 
Terbaru, partai Golkar, PAN, PKB, dan Gerindra telah mendeklarasikan dukungannya untuk Prabowo Subianto di pemilu 2024
 
Dengan demikian, poros pilpres 2024 disebut-sebut akan ada tiga, seperti yang telah diketahui bakal calon presidennya, lebih dulu ada Anies Baswedan yang diusung partai Nasdem, Prabowo Subianto oleh Gerindra, dan Ganjar Pranowo oleh PDI-Perjuangan. 
 
Wapres Ma'ruf Amin kembali mengimbau agar siapapun pilihannya tidak menimbulkan polarisasi
 
"Kita harapkan, tiga atau dua poros misalnya, itu tidak menimbulkan polarisasi yang tajam" Ucap Wapres di Buperta Cibubur, Jakarta Timur, Senin (14/08/2023) 
 
"Kita berharap, Pemilu yang akan datang ini pemilu/kontestasi yang penuh persahabatan, rasa kegembiraan, saling menghormati, dan nanti menghasilkan pemimpin yang betul-betul kita harapkan," imbuhnya. 
 
 
Lebih lanjut Wapres juga berharap agar para kandidat pemimpin di masa depan dapat menarik hati para pemilih muda, yang jumlahnya saat ini cukup besar. 
 
"Oleh karena itu, maka calon-calon yang paling bisa memberikan pemahaman tentang yang dilakukan, yang menarik generasi muda, mereka pasti yang akan menjadi pilihan generasi muda," terangnya. 
 
Menurut Wapres, hal ini perlu menjadi perhatian yang cukup besar dari para kandidat mengingat sifat kritis dan keterbukaan akses informasi yang dimiliki kaum muda. 
 
"Dan generasi pemuda sekarang ini sudah cukup cerdas ya, pintar sekali memilih calon-calonnya, sudah terbiasa mereka mengikuti apa yang di medsos, apa yang di berita-berita, semua tahu, sudah tahu, jadi mereka sudah bisa nanti mengukur arah pilihannya," pungkasnya. 
 

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
92.0 fm
98.0 fm
102.6 fm
93.3 fm
97.4 fm
98.9 fm
101.1 fm
96.7 fm
98.9 fm
98.8 fm
97.5 fm
91.3 fm
94.4 fm
102.1 fm
98.8 fm
95.9 fm
97.8 fm
101.1 fm
101.1 Mhz Fm
101.2 fm
101.8 fm