Sejarah Kerajaan Kutai diawali dengan datangnya pengaruh kebudayaan India, terutama kebudayaan Hindu ke nusantara.
Meski Kutai tidak terletak dalam jalur perdagangan internasional, tetapi hubungan dagangnya dengan India telah berkembang sejak awal.
Masuknya kebudayaan Hindu menyebabkan Kutai yang semula merupakan kelompok masyarakat yang berbentuk suku berubah sistem pemerintahannya.
Kepala pemerintahan yang semula seorang kepala suku berubah menjadi raja.
Bukti yang menunjukkan adanya pengaruh India dalam kelompok masyarakat Kutai dapat dilihat pada Prasasti Yupa yang dibuat sekitar abad ke-5.
Huruf Pallawa dan Bahasa Sanskerta pada Prasasti Yupa adalah huruf dan bahasa yang dipakai di tanah Hindu.
Dari Prasasti Yupa, diketahui raja pertama Kutai bernama Kudungga yang merupakan nama Indonesia asli dan belum memeluk agama Hindu.
Kudungga memiliki putra bernama Aswawarman, yang dianggap sebagai pendiri Dinasti Wamsakerta.
Baca Juga: Sejarah Kerajaan Kutai Beserta Masa Kejayaan dan Peninggalan
Nama anak Kudungga ini menunjukkan telah masuknya pengaruh Hindu dalam Kerajaan Kutai.