Solo, Sonora.ID – Komunitas Laki Suka Laki (LSL) atau Gay di Kabupaten Klaten terus meningkat dengan ditemukannya aktivitas yang diketahui secara terang-terangan di media sosial.
Dari Pantauan Komisi Penanggulangan AIDS (KPA), ditemukan sejumlah enam grup Facebook dan satu grup Whatsapp berisi kelompok gay. Hingga kini, KPA memantau pertumbuhan jumlah anggota di grup tersebut.
Dr. Ronny Roekminto selaku Sekretaris KPA Kabupaten Klaten mengungkapkan hal tersebut saat ia memberi bimbingan konseling untuk tingkat SMP dan MTS di Kabupaten Klaten. Ia mengedukasi tentang HIV dan LGBT ke guru-guru sekolah menengah.
Ronny menjelaskan bahwa komunitas tersebut ditemukan sejak satu bulan yang lalu. Hingga kini, kelompok tersebut terus meningkat jumlahnya.
“Kita terkejut jumlah anggota komunitas semakin bertambah sejak kita temukan kiranya sebulan yang lalu,” ucap Ronny.
KPA Klaten sedang menelusuri tentang apa yang menjadi daya tarik kelompok LGBT itu, tentang apakah ada iming-iming untuk bergabung dengan kelompok ataukah sesuatu yang lain.
“Kita sedang cari tahu mengapa mereka minat (bergabung dengan komunitas). Apa yang menjadi daya tarik, apa ada iming-iming atau sesuatu hal menarik lainnya, kami belum tahu,” jelasnya.
Pihak KPA masih kesulitan dalam mengungkap identitas kelompok gay tersebut. Ronny menjelaskan jika ia akan terus berusaha mencegah kegiatan menyimpang tersebut dengan sosialisasi kesehatan.
“Sampai sekarang kita belum tahu (identitas dan kelompok) tapi yang jelas komunitas itu ada di daerah Klaten Selatan. Entah kebetulan atau tidak, tidak tahu motivasinya apa. Yang jadi pertanyaan mengapa sedemikian mudah menarik banyak anggota,” tambahnya.
Hal yang dikhawatirkan dari kasus ini adalah peredaran HIV yang berpotensi meningkat drastis. Ronny menyebut jika kelompok ini menjadi pintu masuk HIV.
“Kami lebih banyak menemukan LSL, yang kita khawatirkan komunitas ini akan menjadi pintu masuk penyebaran HIV,” pungkasnya.
Penulis: Tegar Taryan
Baca berita update lainnya dari Sonora.id di Google News.
Baca Juga: Jalan di Balai Kota Solo Bakal Ditutup Untuk Nobar Final AFF U-23