Mengapa demikian? Hal ini dikarenakan kemungkinan kemiringan bidang orbit bulan terhadap bidang ekliptika. Ketika terjadi perpotongan antara bidang orbit bulan dengan bidang ekliptika, kemudian akan menyebabkan munculnya dua titik yang juga dikenal dengan sebutan node. Pada titik node inilah yang disebut sebagai gerhana bulan.

Dibutuhkan sekitar 29,53 hari lamanya hingga bulan bergerak dari satu titik ke titik oposisi lainnya. Faktanya, kadang kala penampakan bulan masih bisa terlihat saat gerhana bulan terjadi. Hal ini disebabkan keberadaan atmosfer bumi yang membuat berbeloknya sinar matahari yang masih tersisa menuju arah bulan.

Sinar matahari yang dibelokkan itu mempunyai spektrum cahaya kemerahan. Ini yang menjadi alasan mengapa ketika gerhana bulan terjadi, tampilan bulan akan terlihat lebih gelap dari biasanya. Bulan bisa tampak berwarna merah gelap, jingga atau coklat.

Anda bisa mengamati gerhana bulan dengan mata telanjang tanpa menimbulkan bahaya sedikit pun. Umat Islam yang melihat dan mengamati peristiwa gerhana disunnahkan untuk melakukan shalat gerhana atau shalat khusuf ketika gerhana bulan berlangsung.

Interpretasi

Saat bayangan bumi menutupi sebagian atau seluruh bulan, maka pada saat itulah akan terjadi gerhana bulan. Terutama, saat bumi menempati posisi di antara matahari dan bulan yang berada pada satu garis lurus. Hal ini membuat sinar matahari tak dapat mencapai bulan, karena terhalang oleh posisi bumi saat itu.

Baca Juga: 6 Contoh Teks Prosedur Kompleks dalam Kehidupan Sehari-hari dan Strukturnya

8. Teks Eksplanasi Singkat VIII

Fenomena Aurora Borealis: Cahaya Ajaib di Langit Utara

Pernyataan umum

Aurora Borealis, juga dikenal sebagai “Northern Lights” atau “Cahaya Utara,” adalah salah satu fenomena alam yang paling memukau di langit malam utara. Cahaya spektakuler ini telah mengilhami misteri, mitos, dan kekaguman selama berabad-abad. Mari kita jelajahi bagaimana fenomena Aurora Borealis terjadi dan mengapa ia menghasilkan tampilan visual yang begitu memukau.

Urutan Sebab Akibat:

Pada dasarnya, Aurora Borealis adalah hasil interaksi antara partikel bermuatan dari angin matahari dengan atmosfer Bumi. Matahari terus-menerus melepaskan partikel-partikel bermuatan ini dalam bentuk angin matahari. Ketika angin matahari ini mencapai Bumi, medan magnetik Bumi berinteraksi dengannya, mengalihkan sebagian besar partikel bermuatan tersebut ke arah kutub utara dan selatan.

Ketika partikel-partikel ini bertabrakan dengan molekul-molekul di atmosfer Bumi, terjadi reaksi kimia yang menghasilkan cahaya. Lebih tepatnya, cahaya dipancarkan ketika elektron-elektron dalam molekul-molekul tersebut memperoleh energi dari tabrakan dengan partikel bermuatan dan kemudian kembali ke keadaan semula. Warna cahaya yang dipancarkan bervariasi tergantung pada jenis molekul yang terlibat dalam reaksi, umumnya berwarna hijau, merah, biru, dan ungu.

Satu-satunya tempat di mana kita dapat mengamati dengan jelas Aurora Borealis adalah di daerah yang cukup dekat dengan lingkaran kutub utara. Di sini, cahaya dari Aurora Borealis membentuk tirai-tirai atau pola-pola yang menari-nari di langit malam. Meskipun Aurora Borealis cenderung terjadi sepanjang tahun, musim dingin menjadi waktu yang lebih populer untuk mengamatinya, karena langit malam yang lebih panjang memberi kesempatan bagi penonton untuk menikmati pertunjukan cahaya yang menakjubkan ini.

Selain menjadi fenomena alam yang menakjubkan, Aurora Borealis juga telah menginspirasi budaya dan mitologi. Beberapa budaya pribumi di daerah kutub utara memiliki cerita dan legenda tentang Aurora Borealis sebagai hasil dari pertemuan roh-roh dunia lain atau tanda-tanda spiritual.

Intepretasi

Dalam kesimpulannya, Aurora Borealis adalah contoh menakjubkan tentang bagaimana alam semesta kita berinteraksi dan menghasilkan keindahan luar biasa di langit malam utara. Melalui interaksi partikel bermuatan dari matahari dengan atmosfer Bumi, kita dapat menyaksikan cahaya spektakuler yang terang benderang di langit malam, mengingatkan kita akan keajaiban yang tak terbatas di alam semesta yang luas.

9. Teks Eksplanasi Singkat IX

Gempa Bumi

Pernyataan umum

Gempa bumi adalah peristiwa getaran atau guncangan yang disebabkan oleh pergerakan lapisan permukaan bumi. Peristiwa ini sering terjadi di daerah gunung berapi atau di daerah yang dikelilingi lautan luas.

Urutan sebab-akibat

Penyebab gempa bumi bisa dikarenakan pergeseran lapisan permukaan bumi atau letusan gunung api yang dahsyat. Peristiwa ini bisa menyebabkan berbagai kerugian material dan nonmaterial, seperti kerusakan infrastruktur dan memakan korban jiwa.

Interpretasi

Sejumlah negara di dunia cukup rentan mengalami gempa bumi. Oleh karena itu, masyarakat perlu dibekali dengan pelatihan dan persiapan supaya bisa mengantisipasi bencana alam tersebut.

10. Teks Eksplanasi Singkat X

Batu Karang

Pernyataan Umum:

Bawah permukaan laut yang biru dan tenang, tersembunyi ekosistem yang penuh warna dan kehidupan: batu karang. Batu karang bukan hanya sekadar struktur alami, tetapi juga merupakan rumah bagi berbagai spesies laut dan mikroorganisme. Proses pembentukan batu karang adalah cerita yang menarik tentang bagaimana organisme kecil bersatu untuk menciptakan lingkungan yang produktif dan beragam.

Urutan Sebab Akibat:

Proses dimulai dengan organisme laut kecil seperti karang lunak. Ketika organisme ini mati, mereka meninggalkan jejak kerangka kalsium karbonat di dasar laut. Waktu demi waktu, kerangka ini mulai berkumpul dan membentuk struktur padat yang kita kenal sebagai batu karang. Proses ini membutuhkan ratusan hingga ribuan tahun untuk mencapai tahap penuh, di mana batu karang terbentuk dengan corak dan tekstur yang rumit.

Keberadaan batu karang membawa dampak besar bagi ekosistem laut. Batu karang menyediakan tempat perlindungan bagi banyak spesies laut, termasuk ikan-ikan kecil, udang, dan kerangka laut. Lubang-lubang dan celah-celah di antara batu karang memberikan tempat bersembunyi dari predator, menjaga keselamatan makhluk-makhluk kecil ini. Selain itu, batu karang juga menjadi tempat berkembang biak bagi berbagai organisme laut, membantu menjaga kelimpahan populasi dan keragaman hayati di laut.

Tidak hanya itu, tetapi batu karang juga berperan dalam menjaga keseimbangan ekosistem laut secara keseluruhan. Sistem karang membantu menyaring air laut, menghilangkan partikel-partikel padat, dan mendukung kualitas air yang baik untuk organisme lain. Selain itu, ekosistem batu karang memberikan sumbangan besar dalam rantai makanan laut, di mana ikan dan makhluk laut lainnya bergantung pada batu karang sebagai tempat mencari makanan.

Namun, batu karang saat ini menghadapi ancaman serius akibat perubahan iklim dan aktivitas manusia. Pemanasan global menyebabkan pemutihan karang, di mana suhu laut yang tinggi menyebabkan karang kehilangan pigmen alga simbiotiknya. Selain itu, praktik-praktik seperti penangkapan ikan yang tidak berkelanjutan dan kerusakan fisik langsung pada batu karang merusak ekosistem ini.

Interpretasi

Dalam kesimpulannya, formasi batu karang di dasar laut adalah keajaiban alam yang menciptakan ekosistem yang luar biasa beragam. Dari kerangka organisme kecil, batu karang tumbuh menjadi rumah bagi banyak makhluk laut yang membutuhkan perlindungan dan sumber makanan. Namun, perlindungan dan konservasi batu karang sangat penting untuk memastikan bahwa keajaiban ekosistem bawah air ini tetap lestari untuk generasi mendatang.

11. Teks Eksplanasi Singkat XI

Proses Fotosintesis

Pernyataan Umum:

Di balik hijaunya taman, hutan yang rimbun, dan ladang yang subur, tersembunyi proses yang menghidupkan dunia hijau yang kita kenal: fotosintesis. Proses ini adalah dasar dari kehidupan tumbuhan dan sebagian besar makhluk hidup di Bumi, mengubah cahaya matahari menjadi energi yang membantu memelihara makanan dan oksigen yang kita butuhkan.

Urutan Sebab Akibat:

Fotosintesis adalah proses kompleks yang terjadi di dalam sel-sel tumbuhan dan alga, khususnya dalam organel yang disebut kloroplas. Proses ini dimulai dengan penangkapan cahaya matahari oleh pigmen hijau bernama klorofil. Cahaya matahari merangsang molekul-molekul klorofil, yang kemudian mengubah energi cahaya menjadi energi kimia.

Selanjutnya, tumbuhan mengambil karbon dioksida dari udara melalui pori-pori kecil di daun yang disebut stomata. Air yang diambil oleh akar dari tanah juga berkontribusi pada proses ini. Melalui serangkaian reaksi kimia yang rumit, energi yang dihasilkan dari cahaya matahari digunakan untuk menggabungkan karbon dioksida dan air menjadi glukosa (gula) dan oksigen. Glukosa ini menjadi sumber energi bagi pertumbuhan dan perkembangan tumbuhan, dan sebagian diubah menjadi pati atau disimpan untuk digunakan nanti.

Selain itu, oksigen yang dihasilkan dalam proses fotosintesis sangat penting bagi kehidupan di Bumi. Oksigen dilepaskan ke atmosfer sebagai produk sampingan dari fotosintesis, dan ini adalah apa yang kita hirup setiap kali kita mengambil napas. Oleh karena itu, fotosintesis tidak hanya memberi makan tumbuhan itu sendiri, tetapi juga memberi makan hampir semua bentuk kehidupan di Bumi yang bergantung pada oksigen.

Namun, penting diingat bahwa fotosintesis tidak hanya menguntungkan manusia dan hewan yang mengonsumsi tanaman. Selama proses ini, tumbuhan juga menjaga keseimbangan karbon dioksida di atmosfer, membantu mengurangi efek rumah kaca dan mengatur iklim global.

Ulasan:

Dalam kesimpulannya, proses fotosintesis adalah dasar bagi kehidupan hijau di Bumi. Dengan mengubah energi matahari menjadi makanan dan oksigen, tumbuhan menjadi pondasi bagi seluruh rantai makanan dan menjaga keseimbangan ekosistem. Pemahaman kita tentang fotosintesis juga mempertegas pentingnya menjaga lingkungan agar proses vital ini dapat terus berlanjut dan mendukung kehidupan di planet kita.

12. Teks Eksplanasi Singkat XII

Virus Corona

Pernyataan umum

Virus Corona atau COVID-19 (Corona Virus Disease 2019) adalah pandemi yang pertama kali ditemukan di daerah kota Wuhan, Tiongkok pada akhir Desember tahun 2019. Virus ini menyebar dengan sangat cepat ke berbagai wilayah di penjuru dunia. Virus Corona sendiri telah masuk ke Indonesia pada awal bulan Maret 2020, dan masih terus menyebar sampai saat ini.

Urutan sebab-akibat

Virus Corona merupakan bentuk kumpulan virus yang menyerang sistem pernafasan manusia. Virus ini akan terus menginfeksi sistem pernapasan, dan bila daya tahan tubuh lemah bisa menyebabkan kematian. Mulanya, virus Corona diduga ditularkan dari hewan liar yang dikonsumsi oleh manusia, seperti kelelawar dan ular.

Namun, belum ada bukti yang kuat untuk dugaan otu. Oleh karena penyebarannya yang sangat cepat dan luas, virus Corona sudah ditetapkan sebagai pandemi global sampai saat ini. Pandemi yang disebabkan virus ini pun menyebabkan banyak kerugian bagi semua masyarakat di berbagai bidang.

Interpretasi

Untuk mencegah penyebaran virus ini, selalu gunakan masker ketika bepergian dan rajin-rajinlah mencuci tangan. Terapkan protokol kesehatan sembari berharap supaya virus ini bisa menghilang secepatnya, dan kondisi dunia bisa kembali seperti sedia kala.

13. Teks Eksplanasi Singkat XIII

Batik

Pernyataan umum

Batik adalah kain bergambar khas Indonesia. Pembuatan batik dilakukan secara khusus, dengan menuliskan atau mengaplikasikan malam (lilin) pada sebuah kain. Lalu, kain tersebut akan diolah dengan proses tertentu.

Urutan sebab-akibat

Sejak 2 Oktober 2009, teknik pembuatan batik sudah diakui UNESCO sebagai Warisan Kemanusiaan untuk Budaya Lisan dan Nonbendawi (Masterpieces of the Oral and Intangible Heritage of Humanity). Sejak saat itu, setiap tanggal 2 Oktober diperingati sebagai Hari Batik.

Interpretasi

Sebagai ikon budaya khas Indonesia, batik bisa dipakai masyarakat Indonesia untuk berbagai keperluan acara, baik dalam gaya kasual ataupun formal.

14. Teks Eksplanasi Singkat XIV

Masalah Kemiskinan

Pernyataan Umum: