Pemprov Jabar Siapkan Lahan Sementara untuk Tampung Sampah

31 Agustus 2023 12:21 WIB
Kasi Kedaruratan dan Logistik BPBD Jabar Hadi Rahmat (kanan) dan Kepala UPTD Pengelolaan Sampah TPS/TPA Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Jabar Arief Perdana (kiri) saat jumpa pers di JCC, Rabu (30/8/2023)
Kasi Kedaruratan dan Logistik BPBD Jabar Hadi Rahmat (kanan) dan Kepala UPTD Pengelolaan Sampah TPS/TPA Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Jabar Arief Perdana (kiri) saat jumpa pers di JCC, Rabu (30/8/2023) ( Sonora.ID)
Bandung, Sonora.ID – Sejak terbakarnya Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Sarimukti di Kabupaten Bandung Barat (KBB) pada Sabtu (19/8/2023) lalu hingga hari ini, Rabu (30/8/2023), mengakibatkan terjadinya penumpukan sampah di titik-titik Tempat Pembuangan Sampah (TPS) di Kota Bandung.
 
Bahkan diketahui hingga Rabu (30/8/2023), kebakaran TPA Sarimukti sudah memasuki hari ke 12, dan berbagai cara pemadaman masih terus dilakukan oleh Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) serta Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB).
 
"Hingga saat ini kepulan asap dan api di zona 1 sudah hilang sekitar 80-90 persen. Tapi memang masih ada api-api kecil di beberapa titik lainnya. Untuk itu kami masih terus melakukan water bombing. Total sudah sekitar 1.2 juta liter air kami siramkan ke titik-titik api," ucap Kasi Kedaruratan dan Logistik BPBD Jawa Barat Hadi Rahmat di Jabar Command Center (JCC) Gedung Sate Bandung, Rabu (30/8/2023).
 
"Di zona 2 dan 3 sampai pagi tadi asapnya masih tebal, di zona 4 sudah 50 persen asap dan api sudah berkurang. Namun secara keseluruhan, titik api sudah sangat berkurang," ungkap Hadi.
 
Hadi menegaskan, pihaknya terus berusaha semaksimal mungkin memadamkan api di TPA Sarimukti sebelum masa tanggap darurat berakhir pada 11 September 2023 mendatang.
 
"Tanggap darurat dimulai sejak 22 Agustus 2023 lalu dan akan  berakhir pada 11 September  2023 mendatang. Kami akan berusaha memadamkannya sebelum masa tanggap darurat berakhir," tegas Hadi.
 
 
Sementara itu, Kepala UPTD Pengelolaan Sampah TPS/TPA Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Provinsi Jawa Barat Arief Perdana menyampaikan, pihaknya sedang menyiapkan lahan darurat seluas 2 hektare, tidak jauh dari areal TPA Sarimukti, untuk menampung sampah sementara.
 
"Kami tengah menyiapkan sediakan lahan sekitar 2 hektare untuk menampung sementara sampah yang telah menumpuk di TPS-TPS beserta truk pengangkutnya dari empat kota/kabupaten, yakni dari Kota Bandung, Kota Cimahi, Kabupaten Bandung, dan KBB," ungkap Arief.
 
Arief menjelaskan, lahan sementara itu dapat menampung 8.689 ton sampah dengan rincian, Kota Bandung 4.789 ton, Kabupaten Bandung 1.800 ton, Kota Cimahi 600 ton dan KBB 1.500 ton.
 
"Lahan sementara atau darurat ini ada di sebelah utara pintu masuk TPA Sarimukti. Mudah-mudahan dalam 2 hari ini sudah ada keputusan agar sampah-sampah dari 4 lokasi tadi dapat segera diangkut," jelas Arief.
 
"Sekarang itu sedang tahap pemeriksaan lahan. Karena jangan sampai lahan sementara ini malah menimbulkan masalah baru," imbuhnya.
 
Lebih lanjut Arief menyampaikan, lahan sementara ini diberlakukan hanya satu bulan, dan karena terbatasnya daya tampung lahan darurat ini, diimbau kepada masyarakat, khususnya Kota Bandung, untuk dapat mengurangi produksi sampah. 
 
"Warga sudah harus mulai mengurangi produksi sampah, dan sebisa mungkin juga dikelola sendiri, seperti dengan pemanfaatan biopori untuk sampah organik, pemanfaatan bank sampah dan lain-lainnya," pungkas Arief.

Baca berita update lainnya dari Sonora.id di Google News.

Baca Juga: Masuk Program Prioritas Andalan, 3 Juta Mangrove Ditanam di Wilayah Pesisir

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
92.0 fm
98.0 fm
102.6 fm
93.3 fm
97.4 fm
98.9 fm
101.1 fm
96.7 fm
98.9 fm
98.8 fm
97.5 fm
91.3 fm
94.4 fm
102.1 fm
98.8 fm
95.9 fm
97.8 fm
101.1 fm
101.1 Mhz Fm
101.2 fm
101.8 fm