Namun, berdasarkan keterangan dari WhatsApp dan informasi dari salah satu anggota dewan yang lain, lanjut Husaini, ada tudingan lain yaitu menikmati uang dalam proses penganggaran lahan.
"Bahkan ada dugaan menikmati uang dalam penganggaran, saya juga mencari informasi dengan anggota DPRD yang lain," tudingnya.
Sementara itu, Wakil Ketua DPRD Kota Banjarmasin, Matnoor Ali, menanggapi protes itu dan menampung aspirasi mereka.
"Kami terima aspirasi kalian dan akan tetap ditindak lanjuti. Kami tidak menerima aspirasi begitu saja tanpa ada tindak lanjut," ucap Matnoor saat menghadapi belasan pendemo.
Dia juga berterima kasih telah memberikan masukan dan akan melakukan kroscek kebenaran terhadap informasi tersebut.
Terpisah, Wakil Ketua Komisi III DPRD Banjarmasin, Afrizaldi meminta agar pengunjuk rasa bisa menyampaikan bukti yang kuat atas dugaan mereka tersebut, mengingat telah mengaitkan persoalan ini kepada Banggar DPRD Banjarmasin.
"Harus ada bukti juga, jika nanti terbukti mungkin itu hanya oknum. Jangan ragu-ragu melaporkan ini ke KPK jika ini terbukti dan kalau memang buktinya ada," ujarnya.
Dirinya juga menekankan bahwa DPRD Kota Banjarmasin terus bekerja dengan baik dan lurus.
"Namun jika ada oknum-oknum yang menyalahgunakan kelembagaan ini, kami tidak bisa antisipasi karena kita tidak bisa mengatur orang per orang," tutupnya.
Baca berita update lainnya dari Sonora.id di Google News