Sonora.ID, Samarinda - Wakil Bupati Mahakam Ulu (Wabup Mahulu ) - Yohanes Avun mengimbau masyarakat Mahulu untuk memanfaatkan posyandu yang ada secara optimal.
“Diimbau kepada masyarakat agar betul-betul memanfaatkan posyandu–posyandu yang ada dan bagi petugas dari posyandu, kader-kadernya selalu aktif,” ujar Wabup.
Hal ini disampaikan Wabup Yohanes Avun usai mengikuti Rembuk Stunting Tingkat Provinsi Kaltim Tahun 2023, di Ballroom Hotel Mercure, beberapa waktu lalu.
Menurut Wabup Mahulu - Yohanes Avun, yang paling penting adalah peningkatan kesadaran untuk datang ke posyandu membawa anak – anaknya periksa.
Nanti dapat ditemukan makanan atau tambahan gizi apa yang dibutuhkan untuk mereka.
Wabup Mahulu pun mengingatkan, upaya penurunan stunting merupakan kerja gotong-royong yang dilakukan bersama.
“Tidak hanya dilakukan Dinas Kesehatan P2KB dan Dinsos, tetapi dilakukan semua dinas terkait, sehingga risiko stunting di Mahulu bisa diminimalisir atau dituntaskan sama sekali,” tegasnya.
Baca Juga: Posyandu Nusa Indah, Wakil Balikpapan di Lomba Posyandu Kaltim 2023
Lebih lanjut Wabup menuturkan, hal yang perlu dilakukan antara lain dimulai dari remaja putri saat prnikah, diberikan pembinaan agar pada jenjang pernikahan dan mempunyai anak tidak stunting.
“Nah yang perlu dilakukan adalah mulai dari hulunya, pranikah. Kepada remaja putri yang akan menikah dilakukan pembinaan, diberikan vitamin penambah darah segala macamnya. Ada intervensi untuk itu sehingga ketika mereka memasuki jenjang pernikahan dan mempunyai anak tidak ada yang stunting atau penyakit lainnya yang menghambat pertumbuhan anak,” tandas Wabup.
Hingga kini, lanjutnya, data belum valid terutama by name by address.
Ke depannya perlu didata ulang sesuai Peraturan Bupati mengenai Percepatan Penurunan Stunting di Mahakam Ulu.
“Maka setelah itu OPD terkait dan secara bersama- sama menyusun rencana aksi kegiatan dalam rangka percepatan penurunan stunting. Dan kegiatan yang disusun bukan mengatasnamakan stunting tetapi betul – betul dilaksanakan pada sasaran mereka yang terkena stunting,” tegas Wabup.
Baca Juga: Jambore Kader Posyandu 2023, Tingkatkan Kapasitas Pengetahuan Kader Posyandu Pontianak