Hujan sudah turun di beberapa lokasi PLTA. Dengan begitu, pihaknya berharap debit air dapat terus bertambah dan suplai listrik bisa kembali normal.
"Secara hitung-hitungan, berdasarkan jumlah debit air, awal November 2023 ini akan mulai meningkat. Semoga sudah lebih baik," imbuhnya.
Baca Juga: 4 Perusahaan Industri Besar di Kalbar Optimis Gunakan Listrik PLN
Sementara, Pj Gubernur Sulsel, Bahtiar Baharuddin, mengucapkan terimakasih kepada seluruh jajaran PLN atas kerja kerasnya melayani masyarakat.
Sekalipun masih ada pemadaman bergilir. Bahtiar mengatakan, listrik memegang peranan penting dalam kehidupan masyarakat.
Oleh karena itu, pihaknya berkomitmen akan bersinergi dengan PLN dalam mengatasi kondisi darurat seperti saat ini.
Di samping untuk kebutuhan sehari-hari, listrik juga sangat penting untuk mendorong sektor industri bisa berkembang.
Sayangnya, Bahtiar mengaku, salah satu yang menjadi kendala untuk menarik investasi ke Sulsel adalah kurangnya listrik.
Industri smelter di Bantaeng misalnya, akan menambah tungku namun masih terkendala listrik.
"Kendala investasi di Sulsel ini adalah listrik. Dari segi jalan bagus, bandara bagus, pelabuhan bagus, sisa bagaimana listrik ini ditingkatkan. Apalagi untuk industri smelter, butuh listrik yang besar," terangnya.
Baca Juga: PLN Jabar Gandeng Bengkel, Permudah Warga Rubah Kendaraan Biasa Jadi Berbasis Listrik