Pontianak, Sonora.ID - Pj Gubernur Kalimantan Barat, dr. Harisson, M.Kes., berpesan kepada para kontingen Swayamvara Tripitaka Gatha Tingkat Nasional ke XI Tahun 2023 Kalbar yang akan berkompetisi di Jawa Tengah, tepatnya di kawasan Borobudur untuk selalu menjaga kesehatannya agar bisa berkompetisi dengan maksimal. Hal tersebut disampaikannya saat melepas kontingen, Selasa (31/10/2023).
"Mari kita tampilkan yang terbaik, menang kalah sudah biasa, semoga target 3 besar nasional bisa terwujud, " ungkapnya.
Pj Gubernur Kalbar Harisson tidak lupa mengingatkan kepada kontingen agar benar - benar menjaga demokrasi pada pemilu mendatang.
"Saya pikir semua masyarakat sudah dewasa dan tambah dewasa, sehingga demokrasi kita benar - benar demokrasi yang matang, " tegasnya.
Walau beda pilihan lanjutnya, tetap selalu untuk menjaga silaturahmi terhadap teman dan keluarga.
Baca Juga: Wali Kota Pontianak Sambut Baik Open Day Konsulat Malaysia, Ada Demonstrasi Teh Tarik Malaysia
Sementara saat ditemui Ketua Umum Lembaga Pengembangan Tripitaka Gatha (LPTG) Kalimantan Barat masa bakti 2023 - 2027, Steven Greatness mengatakan pihaknya selalu memotivasi teman - teman kontingen dimana para kontingen berlatih keras selama sebulan penuh.
"Target kami juara 3 se Indonesia, karena Kalbar juga punya umat Buddha yang cukup banyak seharusnya kita punya potensi untuk meraihnya, " ujar Steven.
Pada event Swayamvara Tripitaka Gatha Tingkat Nasional ke XI Tahun 2023 ini kontingen Kalbar mengikuti 13 cabang dari 14 cabang yang diperlombakan. Sementara total kontingen Kalbar yang akan berangkat berjumlah 61 peserta berikut official.
Steven meneran
gkan bahwa ajang ini lebih kepada pemantapan iman, terdiri dari Lomba Utama dan Penunjang. "Lomba Utama lebih kepada pemahaman tentang Dharma, termasuk bagaimana pembacaan sutra yang benar, di situlah mereka terlatih dan termotivasi agar lebih giat dan belajar lembacaan mantra maupun parita, "jelasnya.
Baca Juga: Garuda Wiko Ingin Tingkatkan Lagi Pertukaran Pelajar Dengan Malaysia
Sementara untuk lomba penunjang terdiri dari Kaligrafi Buddhist, Barongsai, dan Tata Boga yang lebih mengarah ke kreasi termasuk paduan suara.
"Pesan saya ke peserta agar mereka menampilkan yang terbaik semaksimal mungkin, kemudian kepada umat Buddha di Kalbar, terima kasih atas partisipasi selama ini untuk mendukung secara moril dan materil sehingga hari ini kami bisa berangkat, " tutup Steven.