Tenggarong, Sonora.ID - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kutai Kartanegara (Kukar) terus berupaya untuk menjadikan Kukar sebagai lumbung pangan di Kalimantan Timur (Kaltim) dan Ibu Kota Negara (IKN).

Salah satu upaya yang dilakukan adalah dengan memberikan bantuan pertanian kepada para petani di Desa Jembayan, Kecamatan Loa Kuku.

Bantuan pertanian yang diberikan meliputi sarana dan prasarana (sapras) pertanian seperti bibit, pupuk, alat dan mesin pertanian (alsintan), dan lain-lain. Dengan adanya bantuan ini, diharapkan para petani bisa mengelola lahan pertanian mereka dengan lebih optimal dan meningkatkan hasil panen mereka.

“Kami sangat bersyukur dengan bantuan ini. Bantuan ini sangat membantu kami dalam menanam padi, cabai, sayur mayur, dan buah-buahan,” ujar Sekretaris Desa Jembayan, Jamli, saat dihubungi via telepon, Selasa (24/10/2023).

Jamli mengungkapkan bahwa Desa Jembayan memiliki lahan pertanian seluas 300 hektar yang terdiri dari sawah dan kebun sayur. Lahan ini dimanfaatkan oleh sekitar 500 kepala keluarga yang kebanyakan adalah petani.

Selain mendapat bantuan sapras dari Pemkab Kukar, para petani di Desa Jembayan juga mendapat fasilitas pelatihan dari Pemerintah Desa (Pemdes) setempat. Pemdes bekerja sama dengan Balai Penyuluhan Pertanian di Kecamatan Loa Kuku untuk memberikan pelatihan peningkatan keterampilan bagi para petani.

“Kami mengundang para pakar untuk memberikan pelatihan kepada para petani kami. Kami juga membiayai pelatihan ini dengan menggunakan anggaran desa,” papar Jamli.

Jamli mengharapkan bahwa dengan adanya bantuan dan fasilitas ini, para petani di Desa Jembayan bisa berkontribusi dalam menjadikan Kukar sebagai lumbung pangan di Kaltim dan IKN.

- Adv

Baca berita update lainnya dari Sonora.ID di Google News.

TERKINI

Mulyadi–Harti Ingin Bangun Sentra Budaya di Kota Pontianak

22 November 2024 10:21 WIB

Lirik Lagu Kamu Tak Sendiri - Jemimah Cita, Single Terbaru

22 November 2024 10:15 WIB

Satu Minggu Jelang Hari Pencoblosan, Waspadai Adanya Ajakan Memenangkan Paslon Tertentu

22 November 2024 10:10 WIB

Kepala BPJPH: Sertifikasi Halal untuk Lindungi UMK dari Serbuan Produk Halal Luar Negeri

22 November 2024 09:59 WIB