Selain itu, vitamin B3 membantu sel-sel pulih dari stres fisiologis.
Kulit kentang juga memberi dosis serat yang baik.
Serat bermanfaat untuk menjaga metabolisme tetap terkendali selain menurunkan risiko kanker usus besar, penyakit jantung, dan diabetes tipe 2.
Selain itu, kulit kentang mengandung fitonutrien, fitoenzim, dan antioksidan yang secara signifikan dapat menambah nilai gizi makanan.
2. Mengontrol gula darah
Karena kaya akan karbohidrat kompleks, kentang dianggap sebagai sayuran bertepung.
Karbohidrat kompleks dalam kentang kupas mudah dipecah menjadi gula sederhana dibandingkan dengan yang ditemukan dalam biji-bijian, kacang-kacangan, dan sayuran lainnya.
Hal ini dapat menyebabkan lonjakan kadar glukosa darah.
Di sisi lain, makan kulit sayuran memberi serat ekstra dan menjaga kadar glukosa darah tetap terkendali.
Ketika makanan yang dicerna tetap berada di perut untuk waktu yang lama, kecepatan gula sederhana memasuki aliran darah melambat.