Tenggarong, Sonora.ID - Road map pengembangan pendidikan Kutai Kartanegara (Kukar) untuk periode 2025-2029 sedang disusun oleh Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kukar.
Road map ini diharapkan dapat menjadi panduan dan acuan bagi penyelenggaraan pendidikan Kukar yang selaras dengan konstitusi dan visi-misi Kukar Idaman.
Untuk menyusun road map ini, Disdikbud Kukar melakukan berbagai langkah, salah satunya adalah mengadakan Focus Group Discussion (FGD) dengan tema “Cita-cita, Capaian dan Harapan Pendidikan Idaman Kukar” pada Rabu (1/11/2023).
FGD ini diikuti oleh 150 orang yang terdiri dari berbagai elemen yang terkait dengan pendidikan di Kukar, seperti Kepala Diskominfo Kukar, Dafip Haryanto, Kepala Disdikbud Kukar, Thauhid Afrilian Noor, para rektor universitas dan ketua sekolah tinggi di Kalimantan Timur (Kaltim), serta para kepala sekolah dan guru di Kukar.
Baca Juga: Edi Damansyah Minta Kades dan Lurah Bina Qori dan Qoriah
FGD ini juga menghadirkan dua narasumber yang ahli di bidang pendidikan, yaitu Anggota Badan Akreditasi Nasional Pendidikan Anak Usia Dini, Dasar dan Menengah (BAN PDM) Kemendikbudristek, Prof Bahruddin dan Dosen Bahasa Inggris Universitas Negeri Jakarta (UNJ), Prof Jimmy.
Thauhid Afrilian Noor mengatakan bahwa FGD ini adalah kelanjutan dari pertemuan pertama di Jakarta bersama Bupati dan Komisi IV DPRD Kukar, serta pakar pendidikan nasional.
Ia mengatakan bahwa FGD ini bertujuan untuk mendapatkan masukan dari berbagai ahli dan praktisi untuk kemajuan pendidikan di Kukar.
“Kami ingin menyusun road map pendidikan yang sesuai dengan kebutuhan dan aspirasi masyarakat Kukar. Kami juga ingin meningkatkan mutu pendidikan dalam konteks pembangunan di Kukar,” kata Thauhid Afrilian Noor.