Pj Bupati Penajam Paser Utara (PPU) Makmur Marbun bersama General Manager Balikpapan Super Blok (BSB) Yudhi Saharuddin dan Owner Kopi Daeang Balikpapan Harun (
)
PENAJAM-Pj Bupati Penajam Paser Utara (PPU) Makmur Marbun bersama General Manager Balikpapan Super Blok (BSB) Yudhi Saharuddin dan Owner Kopi Daeang Balikpapan Harun hadir di PPU. Kehadiran kedua aliansi besar tersebut dalam rangka berdiskusi sekaligus berkunjung dengan mengitari stand pelaku Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) dalam Pekan Raya Serambi Nusantara di Alun-alun Kantor Bupati PPU, Sabtu (4/11).
Makmur Marbun berharap, hadirnya GM BSB dan Owner Kopi Daeng bisa membantu mengembangkan kapasitas UMKM di PPU.
"Soalnya, UMKM merupakan tulang punggung perekonomian di daerah," ujarnya.
Syukur - syukur, Penajam Super Blok (PSB) bisa berdiri disini. Sehingga masyarakat tidak jauh-jauh berbelanja ke Balikpapan.
"Semoga hadirnya GM BSM dan owner Kopi Daeng ini dapat memberikan terobosan untuk bisa membantu dan memberi perhatian kepada PPU," ucapnya.
Apalagi dalam kegiatan pekan raya banyak pelaku UMKM yang berpartisipasi. Walaupun tidak seperti Balikpapan, setidaknya PPU dapat terang menderang.
"Apa yang bakal diperlukan, kami akan mencoba berusaha menyiapkannya," katanya.
Sementara itu, Yudhi Saharuddin menyebutkan, Dirinya mengatakan sudah memiliki gambaran apa saja yang bakal diperlukan di PPU.
"Kami berdua siap mendukung dalam pengembangan UMKM dan ekonomi kreatif di PPU," kata Yudi dalam diskusinya.
Menurutnya, Kabupaten PPU ini memiliki potensi alam dan Sumber Daya Manusia (SDM) yang dapat dikembangkan.
"Supporting dari pelaku UMKM untuk mengangkat perekonomian masyarakat PPU juga bagus," jelasnya.
Ditambah lagi dengan kehadiran IKN. Pasti PPU merupakan daerah yang menjadi menjadi pusat pertama dalam perputaran perekonomian rakyat lokal UMKM.
"Asal PPU terus konsisten, saya yakin pelaku UMKM di sini bisa menjadi motoris dalam menggerakkan ekonomi kreatif yang ada," tegasnya.
Di sisi lain, terkait potensi di PPU. Sambung Harun, PPU akan jauh lebih menarik apabila waralaba Kopi Daeng juga bisa hadir di PPU. Untuk mengembangkan perekonomian masyarakatnya serta menjadi ruang untuk bersantai semua kalangan.
"Kita akan mencoba melihat di mana tempat yang cocok untuk ikut berpartisipasi," sambungnya.