“Kecamatan yang pembinaannya baik, pasti mencapai prestasi yang terbaik. Semua Camat dan aparaturnya harus mendorong pembinaan tilawatil Qur’an di wilayahnya,” pesannya.
Bupati Edi Damansyah juga menyampaikan apresiasi atas terlaksananya Program Satu Desa Satu Hafidzh Qur’an yang telah memasuki tahun ke-4.
“Program ini merupakan komitmen kami. Pondok pesantren dan santrinya adalah benteng utama untuk menjaga ukhuwah Islamiyah dan juga sebagai benteng Negara Kesatuan Republik Indonesia,” tuturnya.
Dalam event tersebut dilakukan penyerahan piala bergilir oleh Camat Loa Janan sebagai Juara MTQ ke 43 di Kecamatan Loa Kulu kepada Bupati Kukar yang kemudia menyerahkan kepada Camat Kota Bangun Darat selaku Ketua Panitia MTQ ke 44.
Baca Juga: Modal Usaha Gratis dari Pemkab Kukar, Ini Persyaratannya
Selain itu juga dilakukan penyerahan zakat oleh Bupati Kukar kepada unit pengumpul zakat Desa Sari Nadi dan pengibaran bendera LPTQ yang diiringi dengan himne Musabaqoh Tilawatil Qur’an.
Event tersebut ditutup dengan persembahan tari masal yang bertajuk Maqfirah Ilahi dan berbagai macam seni tarian serta marching band Gita Suara Kota Bangun Darat yang membawakan instrumen mars MTQ.