PONTIANAK, Sonora.ID - Pemilihan Umum 2024 sudah semakin dekat dan Pemilu yang damai hanya dapat diwujudkan salah satunya dengan Sinergitas antar lembaga.
Komisi Pemilihan Umum Provinsi Kalimantan Barat menggelar kegiatan Sinergitas Antar lembaga Dalam Mewujudkan Pemilu Damai Tahun 2024, di Hotel Mercure Pontianak, Jumat (17/11/2023).
KPU Provinsi Kalbar mengundang pihak-pihak yang sejauh ini terus mendukung setiap tahapan demi tahapan pemilu.
"Proses pemilu yang jurdil harus ditangani dengan prosedur pemilu yang rapi. Sebelum pemilu diimulai 20 bulan sebelum hari H 14 feb 2024, pihak yang kami undang malam ini adalah mereka yang sudah terlibat " jelas Ketua KPU Provinsi Kalbar, Muhammad Syarifuddin Budi, saat ditemui usai acara.
Baca Juga: Konektivitas IKN dari Transportasi Darat, Laut, Udara, dan Sungai Perlu Dipersiapkan
Budi berujar karena daya dukung yang dilakukan lembaga- lembaga tersebut luar biasa maka sebagai ucapan terima kasih sekaligus membuat komitmen baru di tahapan ke 7, 8,9, 10, 11, hingga pengucapan sumpah dan janji, "SemuaTahapan pemilu di kalbar berjalan lancar " tegasnya.
Turut hadir sebagai undangan lembaga - lembaga yang mensupport tahapan - tahapan pemilu diantaranya, Kejati, Polda Kalbar, Kesbangpol, Universitas Tanjungpura, dan pihak lainnya.
Kepala Badan Kesbangpol Provinsi Kalbar, Manto mengingatkan ketika pemilu nanti pasti akan menghadapi tudingan tidak netral. Dia mengaku telah menyiapkan rambu - rambu atau peraturan kepada ASN agar tidak menciptakan salah persepsi di masyarakat.
"Kami sudah merilis pernyataan bahwa ASN netral, bukan hanya pernyataan, tapi siap menerima sanksi jika kami tidak netral atau melanggar, " ungkapnya.
Manto melanjutkan saat ini pendekatan yang efektif harus dengan pendekatan informal kepada ASN agar komunikasi bisa lebih efektif.
"Saya yakin kita semua sudah punya kesamaan visi dan misi kita, kesamaan komitmen terhadap demokrasi, " katanya.