Makassar, Sonora.ID - Setelah sukses menyelesaikan investasi perdananya pada flagship fund pertama di tahun 2020 dengan total dana komitmen USD 40 juta, Telkomsel Mitra Inovasi atau yang saat ini dikenal Telkomsel Ventures bersiap menyalurkan flaghip fund kedua. Adapun fokus investasinya adalah perusahaan digital rintisan (start up) tahap awal dan tahap pertumbuhan yang beroperasi atau sedang melakukan ekspansi ke Indonesia.
Untuk diketahui, flagship fund pertama telah diinvestasikan ke dalam 17 perusahaan di Asia Tenggara dan Amerika Utara. Termasuk Evermos startup e-commerce sosial yang fokus pada produk halal, Halodoc (startup kesehatan terbesar di Indonesia), PrivyID startup KYC digital, Sekolahmu (platform pembelajaran terpadu), Edenfarm (startup rantai pasokan pertanian), dan Kredivo (FinAccel perusahaan induk startup fintech Indonesia).
CEO Telkomsel Ventures, Mia Melinda mengatakan, pihaknya berkomitmen mengambil peran kunci dalam mendukung perekonomian digital Indonesia dengan membuka peluang kolaborasi bersama para startup. Ini mengingat, bisnis start up memiliki dampak signifikan dalam menjaga kestabilan perekonomian nasional. Antara lain memberi solusi digital inovatif, membuka lebih banyak lapangan kerja, hingga meningkatkan daya saing teknologi bangsa.
Baca Juga: NextDev Konsisten Perkuat Bisnis Startup Digital Indonesia
“Meski kondisi ekonomi global yang tidak menentu menjadi salah satu tantangan bagi pertumbuhan industri startup, kami tetap optimis terhadap potensi ekosistem digital Indonesia," ujar Mia dalam keterangannya, Jumat (24/11/2023).
Mia menyebut, selain melakukan investasi strategis, pihaknya juga akan membantu startup untuk menemukan mitra yang tepat, mendapatkan dukungan yang dibutuhkan, dan mengembangkan solusi yang inovatif. “Keahlian mendalam di industri ini dan jaringan kemitraan Telkomsel Ventures yang luas akan menjadi fondasi yang dapat memberikan dukungan dan sumber daya sesuai kebutuhan para startup untuk mencapai path to profitability yang jelas,”pungkas Mia.