Sonora.ID - Obsessive-Compulsive Disorder (OCD) adalah gangguan mental yang ditandai oleh pola pikir obsesif yang mengganggu, diikuti oleh tindakan kompulsif yang dilakukan untuk mengurangi kecemasan yang timbul akibat obsesi tersebut.
OCD tidak hanya mempengaruhi pola pikir dan perilaku seseorang, tetapi juga dapat memiliki dampak signifikan pada emosi, termasuk kemampuan mengelola kemarahan dan emosi secara umum.
Salah satu cara OCD dapat mempengaruhi kemampuan seseorang untuk mengelola emosi adalah melalui tingkat kecemasan yang tinggi. Orang dengan OCD sering mengalami kecemasan yang intens terkait dengan obsesi mereka, seperti kekhawatiran tentang kontaminasi, ketertiban, atau keamanan.
Kecemasan yang berkepanjangan ini dapat menyebabkan frustrasi dan akhirnya memicu emosi negatif seperti marah, iritasi, atau kegelisahan.
Selain itu, repetisi tindakan kompulsif sebagai respons terhadap obsesi juga dapat menciptakan ketegangan emosional.
Orang dengan OCD merasa terjebak dalam lingkaran ketakutan dan tindakan kompulsif yang sulit untuk diputuskan.
Hal ini dapat menimbulkan frustrasi dan meningkatkan tingkat emosi negatif, termasuk kemarahan terhadap diri sendiri atau bahkan orang lain yang tidak memahami atau mendukung mereka.
Penting untuk diingat bahwa setiap individu bereaksi berbeda terhadap OCD, dan tingkat dampak emosional dapat bervariasi.
Beberapa orang mungkin mengembangkan strategi untuk mengelola emosi mereka dengan lebih efektif, sedangkan yang lain mungkin mengalami kesulitan yang lebih besar.