Landak, Sonora.ID – Pemerintah Daerah Kabupaten Landak menggelar Upacara Peringatan HUT Ke-52 KORPRI Tahun 2023. Upacara yang dipimpin oleh Pj. Bupati Landak Samuel, SE, M.Si selaku Inspektur Upacara tersebut di Halaman Kantor Bupati Landak. Rabu (29/11/2023).
Dihadiri oleh Plh. Sekretaris Daerah Kabupaten Landak, para Staf Ahli Bupati Landak, para Asisten Sekda Landak, para Kepala OPD di Lingkungan Pemkab Landak, para Kepala Bagian Setda Landak, ASN dan PTT di Lingkungan Pemkab Landak.
Dalam sambutan Ketua Umum Dewan Pengurus KORPRI Nasional yang disampaikan oleh Pj. Bupati Landak Samuel mengajak kepada seluruh para Anggota KORPRI untuk menjadikan momentum ulang tahun ke 52 ini sebagai upaya untuk meneguhkan KORPRI sebagai Penguat NKRI dan Pelindung ASN.
“Saya juga menyampaikan terima kasih kepada KORPRI dan seluruh ASN atas semua program yang bermanfaat ke masyarakat luas. Semua program tersebut tentunya tidak akan terlaksana dengan baik tanpa kerja-kerja yang optimal dari seluruh ASN. Saya mengapresiasi dan berterima kasih atas dedikasi dan pengabdian 4,4 juta para ASN dan seluruh keluarga besar KORPRI,” ujar Samuel.
Baca Juga: STAK Abdi Wacana Pontianak Laksanakan Akreditasi Program Studi
Lebih lanjut Samuel mengatakan saat ini dunia sudah digerakan oleh AI (Artificial inteleigence), IoT (internet of things), Big Data, sistem dan algoritma pemrograman, coding, maupun verifikasi biometrik sehingga kita tidak bisa lagi menggerakan pemerintahan dengan cara-cara lama.
“Kita tidak boleh menyelesaikan masalah saat ini dengan pendekatan masa lalu. Kita harus menyelesaikan masalah yang ada saat ini dengan pendekatan yang paling update. Digitalisasi dalam proses, hasil layanan dan marketing semua produk layanan pemerintahan sudah merupakan kebutuhan,” terang Samuel.
Dalam sambutan itu, ia pun meminta KORPRI untuk mampu membaca dan menjawab perubahan ini guna mengembangkan birokrasi Indonesia yang betul-betul mampu menjadi motor penggerak menuju Indonesia Emas 2045.
“Harapan masyarakat terhadap pemerintah semakin meningkat tajam. Masyarakat sangat berharap pemerintah memberikan pelayanan yang lebih cepat, lebih mudah, lebih akurat. Layanan saat ini sudah harus bisa diakses secara online, cepat dan tepat,” ujarnya.
Pj. Bupati Landak itu juga menuturkan bahwa semua negara maju sudah menerapkan sistem meritokrasi dalam birokrasi. Hal ini sangat penting agar birokrasi Indonesia menjadi semakin baik. Meritokrasi harus berbasis pada kompetensi, kualifikasi dan kinerja yang diberlakukan secara adil, wajar, transparan dan tanpa diskriminasi.
“Saya berharap sistem meritokrasi ini segera terwujud dan memudahkan pengembangan karir ASN dalam satu kementerian, kabupaten, provinsi, atau pindah kementerian, pindah kabupaten maupun pindah provinsi. Hal ini harus dapat dilakukan karena tujuan Meritokrasi adalah untuk (1) Merekrut ASN secara professional; (2) Mengembangkan kompetensi ASN; (3) Kepastian karir ASN; (4) Perlindungan karir ASN; (5) Pengelolaan ASN yang efektif dan efisien; dan (6) Penghargaan untuk Memotivasi ASN,” harap Samuel.