Anggota Komisi III Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Penajam Paser Utara (PPU) Zaenal Arifin (
Istimewa)
PENAJAM, Sonora.id - Anggota Komisi III Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Penajam Paser Utara (PPU) Zaenal Arifin menyampaikan, di kawasan Desa BabuluLaut sangat luas kaitannya dengan tambak namun sangat minim dalam pengelolaannya. Menurutnya hal ini bisa berjalan dengan bekerjasama dengan perusahaan.
“Saya ingin memberikan masukan kepada pemerintah daerah untuk mencari pihak ketiga yang bisa bekerjasama dalam mengelola tambak yang luasnya hampir 4 ribu hektar,” katanya belum lama ini.
Jika dikerjasamakan dengan perusahaan, dirinya memastikan tentu dapat terkelola dengan baik.
“Artinya kan tambak ini banyak bahkan ribuan,” ucapnya.
Makanya, dirinya mendorong kepada pemerintah daerah terutama pj bupati PPU yang memiliki koneksi atau channel yang berkaitan langsung dengan pusat.
“Supaya dapat membantu bagaimana tambak yang ada di Desa BabuluLaut dapat dikelola dengan baik. Ini kalau bukan perusahaan tidak akan terkelola dengan baik. Hanya begitu - begitu saja,” timpalnya.
Yang pasti, hampir 4 ribu hektar area tambak tersebut jika tidak dikelola oleh perusahaan dengan cara bekerjasama, apapun sistem yang dilakukan secara mandiri tentu sulit.
“Tentu udang - udang tersebut juga tentu tidak akan bisa berkembang dengan baik,” tuturnya.
Sementara itu, untuk terkait kelompok pertaniah rumput laut yang ada di Desa BabuluLaut juga memanfaatkan spot – spot di dekat area tersebut.
“Kelompoknya juga masih bejalan secara produktif. Namun hanya skla kecil. Itupun yang membeli dari pengepul asal daerah Sulawesi. Sementara untuk ikan dan udang ditambak tersebut begitu – begitu saja. Tambah nganggur lah ibaratnya tambak – tambak tersebut,” tutupnya. (Adv)