Ditjend Diktiristek Mendiseminasikan 69 Hasil Karya Inovasi Pranata Laboratoriun Pendidikan (PLP) (
Humas Ditjen Diktiristek Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi. )
Sonora.ID – Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi, Riset, dan Teknologi (Ditjen Diktiristek) melalui Direktorat Sumber Daya mendiseminasikan 69 hasil karya inovasi para Pranata Laboratoriun Pendidikan (PLP) atau laboran perguruan tinggi.
Karya inovasi ini merupakan hasil dari program Karya Inovasi Laboran (KILab) yang merupakan upaya peningkatan kompetensi Pranata Laboratorium Pendidikan atau laboran di perguruan tinggi negeri maupun swasta.
Direktur Sumber Daya Mohammad Sofwan Effendi, mengapresiasi hasil karya inovasi laboran sebagai sebuah karya inovasi yang melibatkan dedikasi, ketekunan, dan ketulusan serta kecintaan terhadap suatu pekerjaan yang digelutinya.
“Hal ini sebagai suatu momentum akhir dari penilaian karya-karya terbaik adalah suatu keniscayaan sebagai wujud apresiasi terhadap apa yang selama ini Bapak dan Ibu kerjakan," ujar Sofwan.
Sofwan juga mengingatkan para Pranata Laboratorium Pendidikan atau laboran untuk turut mendukung perubahan tatanan perguruan tinggi ke arah yang lebih baik.
Para laboran diharapkan dapat meningkatkan ketekunan bekerja dan sinkronisasi program antara laboran dan kinerja serta kualitas perguruan tinggi.
Ketua Tim Pokja Kompetensi Pendidik dan Tenaga Kependidikan Nafiron Musfiqin Uddin juga menyampaikan bahwa acara Seminar dan Diseminasi Nasional Karya Inovasi Laboran Tahun 2023 ini merupakan puncak dari rangkaian program yang diluncurkan dari Direktorat Sumber Daya kepada Pranata Laboratorium Pendidikan atau laboran perguruan tinggi negeri maupun swasta.
Para peserta ini ujar Nafiron, dialokasikan dana untuk menghasilkan karya-karya yang tidak terlalu besar untuk menghasilkan karya-karya dan memanfaatkan sumber daya yang ada di perguruan tinggi.
"Kami memberikan chellenge kepada mereka dengan dana yang tidak besar serta memanfaatkan sumber daya yang ada dan mereka mampu menghasilkan satu inovasi yang bermanfaat bagi pengelolaan laboratorium itu sendiri," terang Nafiron.
Nafiron juga menjelaskan bahwa investasi untuk laboratorium itu tidak murah. Untuk membantu perguruan tinggi menghadapi tantangan itu, pihaknya mendorong para laboran untuk menghasilkan inovasi dan terbukti ada 69 karya yang dihasilkan. Menurutnya, hasil karya tersebut bisa menekan biaya investasi yang besar.
"Karya-karya yang dihasilkan ini bisa dikolaborasikan dan dikembangkan kepada perguruan tinggi yang lain serta perguruan tinggi yang lain bisa dapat menikmati dari karya-karya yang dihasilkan ini," ujar Nafiron.
Kegiatan ini juga menghadirkan tiga narasumber dari Institut Teknologi Bandung, Institut Pertanian Bogor dan Puslitbang PT PLN (Persero) yang membahas tantangan PLP/Laboran dalam menghadapi era digital/AI, profesionalisme PLP/Laboran di era disrupsi dan globalisasi, dan praktik baik pemanfaatan hasil karya laboran/PLP oleh pengguna sebagai bentuk kolaborasi karya laboran.
Seminar dan Diseminasi Nasional Hasil Karya Inovasi Laboran 2023 adalah rangkaian terakhir dari program Karya Inovasi Laboran (KILab) Tahun 2023.
Program ini dimulai dengan sosialisasi pada bulan Juni 2023, seleksi peserta, pelaksanaan, monitoring, hingga diseminasi di tingkat perguruan tinggi dan diakhiri dengan diseminasi di tingkat nasional pada bulan Desember 2023.