Sonora.ID – Cara menurunkan kolesterol tinggi secara alami patut dipertimbangkan sebelum memutuskan untuk mengonsumsi obat penurun kolesterol.
Pasalnya, ada banyak cara menurunkan kolesterol secara alami yang aman tanpa harus ketergantungan obat.
Hanya saja memang harus dilakukan secara rutin dan juga efeknya mungkin tidak secepat jika Anda menggunakan obat penurun kolesterol.
Meski begitu, cara menurunkan kolesterol secara alami cendrung lebih aman sebab tidak menimbulkan efek samping dan juga lebih bermanfaat terhadap kesehatan tubuh secara keseluruhan.
Cara menurunkan kolesterol secara alami sebenarnya berkaitan dengan gaya hidup dan pola makan sehat.
Tak perlu berlama-lama, berikut 10 cara menurunkan kolesterol tinggi secara alami yang aman tanpa ketergantungan obat.
Baca Juga: 7 Manfaat Bunga Kitolod Bagi Kesehatan, Serta Cara Menggunakannya
Guna memenuhi kebutuhan lemak, Anda disarankan untuk mengonsumsi makanan yang mengandung lemak sehat, seperti telur atau alpukat.
Selain itu, Anda juga disarankan untuk mengonsumsi ikan yang kaya akan asam lemak omega-3 seperti ikan salmon, sarden, dan makarel. Makanan dengan omega-3 bisa menjadi obat kolesterol alami.
Beragam makanan tersebut diketahui dapat meningkatkan kadar kolesterol baik dalam tubuh.
Konsumsi makanan berserat juga dapat menurunkan kolesterol secara alami. Serat dapat mengikat lemak, sehingga mampu mengurangi penyerapan kolesterol di dalam usus.
Dengan begitu, kolesterol darah pun berkurang. Untuk memenuhi kebutuhan serat ini, Anda dapat mengonsumsi makanan seperti gandum, buah-buahan, kacang-kacangan, dan sayuran.
Cara menurunkan kolesterol tinggi secara alami yang kerap dilupakan adalah mengontrol asupan gula.
Sejumlah orang beranggapan, gula hanya terkait dengan penyakit diabetes. Padahal, konsumsi gula berlebihan juga memengaruhi kolesterol. Menurut Cleveland Clinic, tingginya asupan gula membuat hati memproduksi lebih banyak kolesterol jahat (LDL).
Selain itu, konsumsi gula berlebihan juga bisa menurunkan kadar kolesterol baik (HDL) sekaligus menghambat enzim pemecah kolesterol trigliserida.
Agar kolesterol dan gula darah tetap stabil, batasi asupan gula dengan meminimalkan minuman manis, makanan olahan, sampai karbohidrat bertepung.
Melansir Mayo Clinic, untuk menurunkan kolesterol tinggi, menjaga pola makan sehat perlu diimbangi dengan kebiasaan aktif bergerak dan olahraga rutin.
Penderita kolesterol disarankan olahraga selama 30 menit sebanyak lima kali per minggu, dan lebih aktif bergerak.
Olahraga dan aktivitas fisik dapat meningkatkan kadar kolesterol baik dan menurunkan kadar kolesterol jahat dalam darah.
Pilih jenis olahraga yang ringan tapi bisa rutin dikerjakan seperti jalan kaki, lari, atau aerobik di rumah.
Selain itu, cari aktivitas yang bisa membuat tubuh lebih aktif bergerak seperti jalan kaki di jam istirahat, sering berdiri, bersepeda ke tempat kerja, atau mengerjakan pekerjaan rumah secara mandiri.
Jika kadar kolesterol tubuh ajek tinggi dan Anda perokok, coba mulai hentikan kebiasaan merokok.
Berhenti merokok dapat meningkatkan kadar kolesterol baik (HDL) dan menurunkan kadar kolesterol jahat (LDL).
Selang 20 menit setelah berhenti merokok, tekanan darah dan detak jantung yang melonjak setelah terpapar rokok jadi lebih stabil.
Setelah tiga bulan berhenti merokok, sirkulasi darah dan fungsi paru-paru jadi membaik.
Selang setahun setelah berhenti merokok, risiko penyakit jantung ikut turun sampai setengah dari risiko perokok.
Baca Juga: 10 Bahaya Minum Es Teh Setiap Hari Bagi Kesehatan, Jangan Disepelekan!
Menjaga berat badan ideal juga merupakan kunci untuk menurunkan kolesterol tinggi.
Sebab, orang dengan berat badan berlebih lebih rentan mengalami peningkatan kadar kolesterol dalam tubuh.
Oleh karena itu, terapkan diet sehat untuk menurunkan dan menjaga berat badan ideal.
Cara menurunkan kolesterol berikutnya yaitu dengan mengonsumsi buah.
Studi yang terbit dalam International Journal of Preventive Medicine tahun 2011 silam, menemukan bahwa konsumsi 300 gram apel setiap hari selama 8 minggu dapat menurunkan kolesterol tinggi.
Pasalnya, apel memiliki kandungan polifenol dan serat yang diklaim ampuh membasmi kolesterol tinggi.
Selain apel, mengonsumsi alpukat bisa menjadi cara menurunkan kolesterol.
Sebab, buah alpukat mengandung vitamin K, C, B5, B6, E, hingga lemak tak jenuh tunggal.
Sejumlah nutrisi tersebut bermanfaat dalam mengatur kadar kolesterol LDL dan HDL, serta trigliserida darah.
Konsumsi alkohol memang berkaitan erat dengan sejumlah masalah kesehatan. Contohnya seperti penyakit jantung, penyakit hati atau liver, hingga kerusakan otak.
Namun, tak hanya itu, konsumsi alkohol bahkan dalam jumlah sedang berkaitan dengan peningkatan kadar kolesterol jahat.
Karena itu, jika kamu adalah salah satu orang yang gemar minum alkohol, konsumsi dalam jumlah yang aman.
Penelitian menunjukkan, stres dapat meningkatkan kadar kolesterol jahat (LDL) dalam darah.
Stres dapat memengaruhi kemampuan tubuh mempertahankan kolesterol baik (HDL).
Tak hanya itu, stres juga memicu respons hormon adrenalin dalam meningkatkan kadar trigliserida, sehingga kadar kolesterol jahat (LDL) meningkat.
Untuk itu, cara menurunkan kolesterol tinggi secara alami perlu melibatkan pengelolaan stres.
Coba kelola stres dengan meditasi, yoga, latihan fisik, jaga hubungan baik dengan orang lain.
Dalam 100 gram daging sapi, terdapat lemak total sekitar 12-42 gram dan 78-94 mg kolesterol.
Meski mengandung lemak dan kolesterol yang cukup tinggi, daging sapi sebenarnya masih menyimpan banyak manfaat untuk tubuh, seperti sumber protein, zat besi, dan vitamin yang diperlukan tubuh.
Dengan kata lain, penderita kolesterol tinggi masih boleh makan menu ini selama tidak berlebihan dan mengonsumsinya dengan cara yang tepat.
Baca berita update lainnya dari Sonora.id di Google News
Baca Juga: 10 Manfaat Daun Sirih Cina untuk Wajah dan Kesehatan, Banyak yang Belum Tahu!