Seremonial penandatanganan Perjanjian Kerja Sama, di Bandung, Sabtu (20/01/2024). (
Istimewa/darto)
Jakarta – Sektor pendidikan juga memerlukan kemudahan transaksi kepada nasabah.
Untuk mendukung hal tersebut, kerjasama dilakukan kalangan Perbankan dengan Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Padjajaran (FEB Unpad) dan Politeknik STIA LAN.
Ketiga pihak bersepakat dalam komitmen pemanfaatan produk dan jasa layanan perbankan dan pendidikan. Kerjasama ini kemudian ditandai dengan seremonial penandatanganan Perjanjian Kerja Sama, di Bandung, Sabtu (20/01/2024).
Direktur Teknologi & Operasional merangkap Pelaksana Tugas (Plt.) Direktur Utama Bank DKI, Amirul Wicaksono menyambut baik kolaborasi yang terjalin dengan FEB Unpad dan Politeknik STIA LAN serta berharap dapat memperluas ekosistem keuangan di sektor pendidikan. Dalam kerjasama ini, ada layanan perbankan yang dapat digunakan FEB Unpad dan Politeknik STIA LAN sebagai kelembagaan, maupun mahasiswa pada kedua Lembaga Pendidikan tersebut.
“Layanan tersebut mencakup diantaranya pendidikan, penelitian, pengabdian kepada masyarakat, pemagangan mahasiswa, perbantuan tenaga ahli, serta pemanfaatan jasa layanan perbankan dan non perbankan,” ungkap Amirul.
Adapun penandatanganan Perjanjian Kerja Sama ini dilakukan langsung oleh Direktur Teknologi & Operasional merangkap Pelaksana Tugas (Plt.) Direktur Utama Bank DKI, Amirul Wicaksono, Dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Padjadjaran, Nunuy Nur Afiah, dan Direktur Politeknik STIA LAN Jakarta, Nurliah Nurdin. Seremonial penandatanganan turut disaksikan oleh Sekretaris Daerah Provinsi DKI Jakarta, Joko Agus Setyono, Kepala BP BUMD Provinsi DKI Jakarta, Nasruddin Djoko Surjono, serta Komisaris Utama Bank DKI, Bahrullah Akbar.
Amirul lalu menjelaskan, saat ini pihaknya telah memiliki layanan digital unggulan yang telah dapat dinikmati oleh seluruh nasabah. Layanan ini memberikan layanan digital antara lain pembukaan rekening secara online, transfer antar rekening, scan QRIS, pembayaran berbagai tagihan dan belanja, hingga Zakat dan Donasi.
Selain itu, ada juga layanan bagi para pelaku UMKM, layanan digital lain seperti Cash Management System, maupun aplikasi pengajuan kredit secara online dengan aplikasi JakLoan. Terbaru, dalam upaya mendukung pariwisata di Kota Jakarta, pihaknya juga berkolaborasi bersama Pemerintah Provinsi DKI Jakarta melalui Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif memperkenalkan solusi digital, Jakarta Tourist Pass sebagai solusi digital berbasis kartu uang elektronik/e-money. Kemudahan ini diberikan kepada para wisatawan untuk mengakses destinasi populer, transportasi, dan layanan pariwisata lainnya di kota Jakarta.
Sekretaris Perusahaan Bank DKI, Arie Rinaldi menambahkan bahwa melalui kolaborasi ini juga untuk menciptakan ekosistem yang mendukung pertumbuhan akademis dan berdampak positif pada masyarakat. Kemitraan ini tidak hanya menguntungkan kedua belah pihak, tetapi juga memberikan nilai tambah bagi perkembangan pendidikan dan perbankan di Indonesia.
“Kami berharap inisiatif-inisiatif tadi dapat disambut baik dan berdampak positif terhadap peningkatan inklusi keuangan di Indonesia,” pungkas Arie.