"Era digitalisasi memangtidak dipungkiri memiliki dua sisi ada baik dan buruk, namun kita sebagai pelaku bisnis jangan hanya terpaku pada sisi buruk namun mencari celah di sisi baiknya," kata Ika.
Para calon pebisnis disarankan agar mampu memahami teknologi dan mengetahui perkembangan informasi yang kian pesat.
"Kita harus mengejar jika memang tidak ingin tertinggal, jika memang masalahnya adalah org tua yg tidak paham teknologi ada baiknya membuka lapangan kerja kepada generasi yang mengerti teknologi," ucapnya.
Pihak kampus Universitas Fajar pun mengapresiasi terselenggaranya kegiatan seminar ini.
Selain untuk menambah pengetahuan mahasiswa diluar perkuliahan, juga bisa menjadi ajang untuk berdiskusi dengan pelaku-pelaku bisnis yang telah berhasil di bidangnya.
Baca Juga: BRI Kanca Tondano Serahkan CSR Program Pengembangan Kluster Unggulan Kacang Kansas Kanonang