Banjarbaru, Sonora.ID – Tenaga Ahli Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan (LHK) Bidang Pemulihan Lingkungan, M R Karliansyah menyebut bahwa Gubernur Kalimantan Selatan (Kalsel), Sahbirin Noor layak mendapatkan penghargaan Kalpataru.
Pernyataan itu diucapkan Karliansyah, usai menghadiri Penanaman Pohon Serentak Seluruh Indonesia sekaligus peringatan Hari Lahan Basah Sedunia di Kecamatan Liang Anggang, Banjarbaru, pada Rabu (07/02).
Karliansyah menilai, kelayakan menerima penghargaan Kalpataru itu mengacu pada keberhasilan provinsi ini dalam mengurangi lahan kritis melalui gerakan Revolusi Hijau yang digagas Sahbirin Noor sejak 2017 lalu.
Kementerian LHK, lanjut Karli, mengapresi upaya Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalsel dalam mengurangi lahan kritis, salah satunya melalui aksi penanaman pohon secara masif.
“Beliau (gubernur Kalsel, red) layak mendapatkan penghargaan Kalpataru,” ujarnya.
Menurutnya, upaya yang dilakukan Pemprov Kalsel dinilai signifikan dalam memperbaiki indeks kualitas lingkungan hidup.
Baca Juga: Target Selesai di Akhir 2024, Pembangunan 2 Mega Proyek Di Kalsel Ini Dilanjutkan Tahun Ini
“Sebagai orang kelahiran Kalsel, saya turut bangga karena indeks kualitas lingkungan hidup Kalsel baik udara, air maupun dari segi kerusakan lahan masih bagus dibandingkan Provinsi Kaltim yang memiliki areal kawasan hutan lebih luas,” ungkapnya.
Ia mengaku sudah melihat secara langsung keberhasilan Pemprov Kalsel membuat hutan kota yang luasnya 58 hektar. Jumlah itu menurutnya lebih luas dibanding hutan kota daerah lain.
“Di daerah lain yang hutan kotanya jauh lebih kecil mereka sangat bangga,” jelasnya lagi.
Karliansyah juga mengapresiasi jajaran Dinas Kehutanan Kalsel yang menetapkan hari menanam mulai Senin hingga Jumat pagi di berbagai area lahan baik di kawasan hutan maupun perkotaan.
“Oleh karenya saya menilai Gubernur Kalsel layak diusulkan ke Kementerian LHK untuk menerima Kalpataru 2024,” pungkasnya.