Gowa, Sonora.ID - Bupati Gowa, Adnan Purichta Ichsan mengajak pelajar SMA/SMK/Sederajat yang usianya di atas 17 tahun untuk ikut berpartisipasi pada Pemilu 2024 dengan menggunakan hak pilihnya. Adnan juga mengaja para pelajar menjadi salah satu garda terdepan dalam menciptakan Pemilu damai pada hari pencoblosan, 14 Februari 2024 mendatang. Itu disampaikan Adnan saat menghadiri Deklarasi Pemilu Damai Putih Abu-abu Tingkat Kabupaten Gowa di Baruga Karaeng Galesong, Kantor Bupati Gowa, baru-baru ini.
"Deklarasi Pemilu damai ini untuk mengajak semua pemilih pemula untuk datang ke TPS, mengajak seluruh keluarga, sahabat dan tetangga karena ini merupakan sejarah baru bagi kalian semua untuk memilih," ujarnya.
Adnan menyebutkan, berdasarkan data BPS, saat ini penduduk Kabupaten Gowa didominasi oleh generasi millenial, gen z dan post gen z yakni di atas 60 persen. Data tersebut menunjukkan peran pelajar sangat dibutuhkan sebagai salah satu keberhasilan daerah dalam menjalankan dan menciptakan Pemilu damai.
"Jadi manfaatkan kesempatan pertama kalian dalam memilih untuk datang ke TPS sebagai catatan sejarah baru bagi adik-adikku sekalian dan jangan lupa untuk menjaga ketertiban dan kedamaian di wilayah Kabupaten Gowa," tambah Adnan.
Lebih jauh, Adnan menyampaikan, sebagai pemilih Pemula, pelajar harus mampu menjadi agen perubahan dengan mengajak orang sekitar agar tidak golput dan ikut serta membantu pemerintah, TNI, Polri, Bawaslu dan KPU menciptakan Pemilu yang aman, damai untuk Gowa yang lebih baik.
"Jangan golput dan jangan ikut memprovokasi masyarakat namun diharapkan kalian sebagai orang-orang cerdas yang Insya Allah akan menggantikan kami untuk mengajak selalu, keluarga, sahabat dan teman-teman kita menuju pada sebuah kebaikan," harapnya.
Baca Juga: Adnan Purichta Ichsan Pimpin Kwarda Gerakan Pramuka Sulsel, Ini Visi Misinya
Hal senada disampaikan Wakapolres Gowa, Kompol Soma Miharja. Ia mengatakan seluruh pelajar atau siswa SMA/ SMK/ sederajat harus turut berpartisipasi menjadi pelopor Pemilu Damai 2024. Itu karena para siswa-siswi termasuk dalam golongan pemilih pemula yang berkontribusi langsung untuk Indonesia lima tahun kedepan.
"Para pemilih pemula agar bersama-sama mewujudkan pemilu yang aman, tertib, dan damai berintegritas tanpa hoax, politisasi uang serta ikut memastikan bahwa Pemilu damai tidak semata-mata dimaknai sebagai program melainkan sebagai ikhtiar untuk menciptakan atmosfer yang kondusif selama pelaksanaan rangkaian tahapan Pemilu di wilayah Kabupaten Gowa," katanya
Selain itu, ia juga meminta agar seluruh pelajar bersedia untuk menjaga kedamaian selama Pemilu sebagai tanggung jawab bersama seluruh elemen bangsa tanpa terkecuali. "Saya percaya kita semua yang hadir di sini sependapat bahwa Pemilu damai adalah sebuah kerja besar yang membutuhkan partisipasi dari seluruh elemen bangsa mulai dari tataran individu, pemerintah, serta kelompok masyarakat tidak terkecuali dari para siswa-siswi SMA sederajat selaku pemilih pemula yang berkomitmen untuk menjaga kondisi aktivitas dan keamanan selama Pemilu" tutupnya.
Baca berita update lainnya dari Sonora.ID di Google News.