Kepala BIN Kalbar Tegaskan Pentingnya Netralitas Bagi Penyelenggara Pemilu

13 Februari 2024 11:20 WIB
Kepala BIN Daerah (Kabinda) Kalimantan Barat Brigjen Polisi Rudy Tranggono.
Kepala BIN Daerah (Kabinda) Kalimantan Barat Brigjen Polisi Rudy Tranggono. ( William)

PONTIANAK, Sonora.ID – Kepala BIN Daerah (Kabinda) Kalimantan Barat Brigjen Polisi Rudy Tranggono menyampaikan hal–hal yang perlu diantisipasi pada Pemilu yaitu bagaimana menjaga dinamika pasca pencoblosan menghindari jangan sampai terjadi adanya gugatan– gugatan.

Dalam ahal ini perlu adanya peran serta dari pelaksana/penyelenggara pemilu dalam rangka menjaga netralitas dan prinsip– rinsip dari pelaksanaan pemilu ini.

“Kita harapkan demokrasi ini bisa dikerjakan dengan baik dan kita tetap memonitor dinamika–dinamika di Jakarta, karena merupakan pusat segalanya,” ungkapnya saat kegiatan Kolaborasi Peran Serta Stakeholder dan Media Dalam Kesiapan Pemungutan dan Penghitungan Suara yang diselenggarakan KPU Provinsi Kalbar, di Golden Tulip Hotel, Senin (12/2/2024).

Dia mengharapkan semoga dengan dinamika yang terjadi saat ini aman sampai dengan nanti pada Keputusan pleno KPU pusat, dan tidak ada gangguan.

Baca Juga: Maknai Bersama Puncak Bulan K3 Nasional 2024

Menurutnya hampir semua daerah tidak ada yang rawan.

“Kemarin ada beberapa desa yang ngambek tidak mau melaksanakan pemilu dengan alasan listrik belum masuk, kemudian janji – janji politik segala macamnya, sudah bisa teratasi dengan baik, ada di Sintang, Kapuas Hulu, dan sebagainya, “ ujarnya.

Dia menambahkan bahwa kendala–kendala yang berkaitan dengan ancaman gagalnya pemilu boleh dibilang tidak ada di Kalbar.

Dia mengatakan harus mewaspadai masa setelah pasca penghitungan suara jangan sampai terjadi munculnya intrik- intrik atau upaya yang bersifat negatif.

Brigjen Polisi Rudy Tranggono juga menanggapi terkait dengan persoalan DPT di Perumnas IV dirinya sampaikan bahwa semua kembali ke aturan Permendagri 52, namun memang masih ada komplain dari masyarakat untuk tidak melaksanakan atau golput.

“Kalau memang mereka diarahkan ke Kubu Raya mereka tidak mau ya sudah golput saja,” ucapnya.

Dia juga berharap pada pencoblosan nanti KPPS menjalankan tugas dengan profesional, jujur dan adil serta tanpa tekanan maupun paksaan.

Baca berita update lainnya dari Sonora.id di Google News

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
92.0 fm
98.0 fm
102.6 fm
93.3 fm
97.4 fm
98.9 fm
101.1 fm
96.7 fm
98.9 fm
98.8 fm
97.5 fm
91.3 fm
94.4 fm
102.1 fm
98.8 fm
95.9 fm
97.8 fm
101.1 fm
101.1 Mhz Fm
101.2 fm
101.8 fm