Renungan Hari Ini:
Berapa banyak sampah kita hasilkan setiap hari? Dengan mengonsumsi berbagai produk, kita selalu memproduksi sampah. Padahal, sampah adalah musuh lingkungan.
Karena itu, kita harus bisa menjadi konsumen yang bijak: mengurangi pembelian barang yang tak benar-benar diperlukan, menggunakan ulang barang yang masih bisa dipakai, dan mendaur ulang sampah supaya berdaya guna kembali.
Manusia berdosa ibarat sampah, kondisinya fatal. Keadaannya yang bobrok dan dikuasai kerusakan membuatnya tidak lagi berguna. Tidak ada usaha yang dapat dilakukan manusia untuk memulihkan kondisinya. Bahkan, manusia yang melakukan hukum Taurat dengan sempurna pun, tidak.
Beruntung karena Tuhan adalah Allah yang peduli. Dengan kuasa-Nya, kita diangkat untuk dipulihkan dalam pembenaran melalui iman dalam Yesus Kristus. Ketika kita menerima Dia, percaya kepada-Nya, dan melekat kepada-Nya, hal itu memungkinkan kita beroleh bagian dalam kebenaran yang ditetapkan Allah.
Jika mengingat penebusan dalam Yesus Kristus, tidak ada alasan bagi kita untuk memegahkan diri di hadapan Allah. Keselamatan oleh karena iman harus menyadarkan kita akan kegagalan hidup keagamaan kita serta kesia-siaan upaya kita memenuhi hukum Allah.
Bukan berarti bahwa kita tidak perlu melakukan hukum Allah. Bahkan orang yang telah dibenarkan Tuhan harus menghidupi hukum kasih yang nilainya jauh melebihi hukum Taurat. Satu hal lagi, iman merupakan kasih karunia yang memiliki ketergantungan, yang mengosongkan diri, menyangkal diri dan menyerahkan semua mahkota di hadapan takhta Allah.
Demikian renungan harian Kristen hari ini, 21 Februari 2024 dikutip dari Alkitab Mobile SABDA.
Baca Juga: 3 Contoh Khotbah Kristen Singkat untuk Pemuda Berbagai Tema
Baca artikel dan berita update lainnya dari Sonora.id di Google News.