"Tetapi kami mendengar, mendapatkan informasi dari DPC PDI Perjuangan Sukoharjo bahwa yang akan dilantik Jaka Triyatno dari Dapil II perwakilan Bulu," terang Didik.
Padahal lanjut dia, seluruh kader PDIP Weru sudah berjuang untuk mengembalikan dua kursi di DPRD.
Sebab pada periode saat ini dari Weru hanya terdapat satu wakil PDIP yang duduk di DPRD, sedangkan di periode sebelumnya ada dua wakil.
Baca Juga: Caleg PDIP DPRD Solo Cemas Tak Dilantik, Lantaran Ganjar-Mahfud Kalah
Karena itu, pihaknya menegaskan akan menolak segala bentuk kecurangan yang akan dilakukan oleh siapapun untuk menggagalkan Tiwi dilantik menjadi anggota DPRD Sukoharjo, termasuk DPC PDI Perjuangan.
Lebih lanjut, Didik menjelaskan alasan dari DPC PDI Perjuangan Sukoharjo akan melantik Jaka Triyatno salah satunya karena senioritas.
"Sebetulnya alasannya macam-macam, karena wilayah, senioritas, kemudian karena pengurus partai, dan sebaran daerah binaan," terangnya.
"Mbak Tiwi kan, hanya ada 6 daerah binaan, sedangkan Jaka Triyatno ini 7 binaan, artinya secara by name menang mbak tiwi, tapi suara partai menang Jaka karena di Bulu lebih banyak binaannya," imbuhnya.
Dia juga menegaskan seluruh pengurus ranting di 16 Desa dengan 400 anggota ranting dan anak ranting sepakat tetap akan mempertahankan dan memperjuangkan aturan yang ada.
"Jika tidak maka PDIP Weru bubar," tegasnya.
Penulis : Ika Andriani