BENGKAYANG, Sonora.ID – Penjabat (Pj) Gubernur Kalimantan Barat dr. Harisson, M.Kes., melaksanakan kunjungan kerjanya dalam rangka Panen Raya Padi di Kelompok Tani (Poktan) Balo Banuan Desa Setia Jaya Kecamatan Teriak Kabupaten Bengkayang. Pada kesempatan tersebut, dihadiri Bupati Bengkayang dan Ketua TP. PKK Kabupaten Bengkayang, Kapolres Bengkayang, Dandim 1209 Bengkayang, Kajari Bengkayang, Asisten II Sekda Prov. Kalimantan Barat, Kepala Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura Prov. Kalimantan Barat, Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Kabupaten Bengkayang, Kepala Dinas dan Komunikasi Kabupaten Bengkayang, Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Bengkayang, Camat Teriak, Pj.Ketua TP. PKK Prov.Kalbar, Direktur Kepatuhan Bank Kalbar, Kepala Cabang Bank Kalbar Bengkayang, Kapolsek Keamatan Teriak, Danramil Kecamatan Teriak, Kepala Desa Setia Jaya, Anggota Poktan Balo Banuan Desa Setia Budi, Para Penyuluh dan Petani.
Dalam sambutannya, Bupati Bengkayang Sebastianus Darwis, S.E., M.M. menyambut baik atas terselenggaranya Panen Raya Padi ini. “Atas nama Pemerintah Kabupaten Bengkayang menyambut baik dan turut bergembira serta mengucapkan rasa syukur kepada Tuhan Yang Maha Kuasa dengan diselenggarakannya Panen Raya Padi ini. Tentunya kita sangat bersyukur petani di desa ini berhasil mengelola lahan pertaniannya dengan baik dan memperoleh hasil panen padi yang cukup menggembirakan meskipun saat ini kita masih menghadapi kondisi cuaca yang tidak menentu, yang merupakan dampak dari El-Nino,” ucap Bupati Bengkayang.
Baca Juga: Sikapi Anak – Anak Ikut Balapan Liar, KPAD Pontianak Terus Dorong Perda No 11 Tahun 2021
Pada kesempatan yang sama pula Bupati Bengkayang mengatakan bahwa Pemerintah Pusat menjadikan sektor Pertanian sebagai Program Strategis Nasional guna mewujudkan swasembada pangan. Sektor tanaman pangan khususnya komoditas padi mempunyai peranan yang sangat penting dan strategis dalam membangun perekonomian daerah. Selain berperan sebagai penyedia pangan untuk ketahanan pangan daerah, juga sebagai penyedia lapangan kerja dan sumber pendapatan masyarakat demi menuju peningkatan kesejahteraan masyarakat, serta merupakan salah satu komoditas yang mampu mengendalikan tingkat Inflasi.
Bupati Bengkayang juga menyampaikan laporannya kepada Bapak Gubernur Kalimantan Barat dan para undangan. “Bahwa luas tanam padi untuk Kecamatan Teriak tahun 2023 adalah 3,359 hektar dengan produktifitas 30,74 kwintal/ hektar. Produksi padi untuk Kecamatan Teriak 7.661 Ton Gkg (Gabah Kering Giling). Sementara untuk keseluruhan luas tanam Kabupaten Bengkayang tahun 2023 adalah 19.071 hektar dengan produktivitas 29,24 kwintal/hektar. Produksi padi Kabupaten Bengkayang 62.947 Ton Gkg. Sedangkan potensi pertanaman padi di Kabupaten Bengkayang 26.022 hektar dengan potensi produksi 70.380 Ton,” jelas Bupati Bengkayang.
Mengakhiri sambutannya, Bupati Bengkayang berharap kepada seluruh masyarakat agar potensi pertanian yang dimiliki dapat terus dikembangkan dan kepada seluruh petani yang bergabung dalam Kelompok Tani bersama-sama bergotong royong, bergandeng tangan dalam menyukseskan Program Ketahanan Pangan Ini. Dan untuk semua Pemangku Kepentingan untuk menggiring masyarakat dalam mendukung program pemerintah dalam rangka peningkatan ketahanan pangan masyarakat Kabupaten Bengkayang.
Pada kesempatan Pj. Gubernur Kalimantan Barat dr. Harisson, M.Kes menyampaikan bahwa luas hamparan Kelompok Tani Balo Banuan yang dipanen serentak adalah 22,5 hektar, dengan produktivitas 4 ton/heektar. Total lahan pertanian di Desa Setia Jaya adalah 136 hektar yang setiap tahun ditanam oleh petani dengan Indeks Pertanaman (IP) 2 kali setahun dan tahun 2023 ditanam semua dan sudah dipanen sebagian. Beliau menyampaikan bahwa secara umum realisasi panen padi di Kabupaten Bengkayang pada bulan Januari sampai dengan bulan Maret 2024 seluas 5.400 Hektar dengan produktivitas 30,56 ku/ha dan produksi sebanyak 16.503 ton Gkg atau setara beras 10.839 ton. Dengan jumlah penduduk 291.752 jiwa dan konsumsi 7,00 kg/kap/tahun maka kebutuhan Januari sd Maret sebanyak 6.127 ton. Sampai dengan akhir Maret 2024 kebutuhan beras Kabupaten Bengkayang masih mencukupi.
Baca Juga: Ketua Fraksi PKS DPRD PPU Ajak Masyarakat Persiapkan Diri Sambut Ramadhan
Pada kesempatan yang sama pula, Pj.Gubernur Kalbar juga menyampaikan, bahwa target tanam padi di Kabupaten Bengkayang pada Musim Tanam 2023/2024 seluas 20.470 Ha dengn produktivitas 31,24 ku/ha, dan produksi sebanyak 59.837 ton Gkg atau setara beras 39.295 ton. Dengan konsumsi sebanyak 84,00 kg/kap/tahun maka kebutuhan beras di Kabupaten Bengkayang diperkirakan 24.507 ton. Diharapkan Kabupaten Bengkayang pada tahun 2024 produksinya bisa melebihi kebutuhan.
Akhir rangkaian kegiatan Panen Raya Padi di Desa Setia Jaya, Kecamatan Teriak ditutup dengan pembagian bibit benih kering oleh Pj.Gubernur Kalimantan Barat di dampingi Bupati Bengkayang kepada Kelompok Tani dan para petani.
Baca berita update lainnya dari Sonora.ID di Google News.